Salin Artikel

Pantau Keamanan Layanan Gas Bumi di Lamongan, BPH Migas: Gas Bumi Over Suplai

KOMPAS.com – Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Wahyudi menjelaskan, perbedaan siklus konsumsi antara gas bumi dan bahan bakar minyak (BBM) di Lamongan.

"Kalau BBM, saat ini puncak-puncaknya karena masyarakat banyak melakukan aktivitas mudik dan berlibur ke destinasi wisata sehingga kebutuhan BBM harus dipersiapkan dan harus ditambah. Kalau gas bumi, karena rata-rata industri libur, maka dari itu justru over suplai," ungkapnya.

Dia mengatakan itu saat memantau keamanan layanan gas bumi di Lamongan Jawa Timur (Jatim), Selasa (18/4/2023).

Wahyudi mengatakan, penurunan konsumsi gas bumi di Jatim dan Jawa Tengah (Jateng) sudah mulai terlihat. Bahkan, kata dia, pada puncak lebaran bisa turun.

“Itu terjadi mulai H-5 hingga H-5 lebaran. Sektor komersial kategori usaha mikro kecil menengah (UMKM) turun tipis, sedangkan restoran dan rumah tangga stabil," ujarnya dalam siaran pers, Rabu (19/4/2023).

Terkait kunjungannya di Lamongan, Wahyudi menyampaikan, pemantauan itu bertujuan memastikan kondisi posko nasional sektor energi dan sumber daya mineral (ESDM) terkait penyediaan energi untuk masyarakat, baik jaringan gas (jargas) bumi, maupun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG).

"BPH Migas bertugas memastikan terhadap penyaluran BBM baik subsidi maupun non subsidi kepada masyarakat dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1444 H melalui posko Satgas Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) yang dimulai pada 10 April hingga 2 Mei 2023," terangnya.

Sementara itu, Area Head Bojonegoro Perusahaan Gas Negara (PGN) Mochamad Arif mengatakan, pihaknya berkomitmen terus melayani masyarakat Lamongan dan sekitar, khususnya pada momen Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.

Pemantauan itu dimulai dengan mengunjungi Metering and Regulating Station (MR/S) Lamongan. Kemudian dilanjutkan ke Regulating Station (R/S) yang berlokasi di Dispora Tumenggungan, UMKM pembuat Wingko Arjuna, serta pelanggan Rumah Tangga APBN di Jalan Arjuna No.42, No.37, No.48.

Setelah dari Lamongan, rombongan BPH Migas melanjutkan pemantauan di Master Control Station (MCS) PGN Sales Operation Region (SOR) III untuk melihat sistem pemantauan penyaluran gas bumi di seluruh area Jatim dan Jateng.

Kunjungan diakhiri di SPBG Ngagel untuk melihat kesiapan penyaluran gas bumi di sektor transportasi.

https://nasional.kompas.com/read/2023/04/19/14172861/pantau-keamanan-layanan-gas-bumi-di-lamongan-bph-migas-gas-bumi-over-suplai

Terkini Lainnya

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Nasional
Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Nasional
Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Nasional
Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Nasional
Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Nasional
Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Nasional
Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

BrandzView
Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Nasional
KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

Nasional
Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Nasional
Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Nasional
Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke