Salin Artikel

Survei SMRC Terbaru: Elektabilitas PDI-P 23,4 Persen, Gerindra 14,1 Persen, PKB 10,3 Persen

Hasilnya, PDI-P tetap berada di puncak dengan elektabilitas 23,4 persen, kemudian disusul oleh Gerindra dan PKB di peringkat 2 dan 3.

Dalam survei ini, SMRC menanyakan pertanyaan kepada para responden, "jika pemilihan anggota DPR diadakan sekarang, partai atau calon dari partai mana yang akan Bapak/Ibu pilih?"

"PDI-P mendapat dukungan paling banyak 23,4 persen. Kemudian disusul oleh Gerindra 14,1 persen, PKB 10,3 persen," ujar Direktur Riset SMRC Deni Irvani seperti dilihat dalam akun YouTube SMRC, Senin (20/3/2023).

Deni menjelaskan, PDI-P mengalami kenaikan suara dari Pemilu 2019 sekitar 4 persen, yakni dari 19,3 persen menjadi 23,4 persen.

Lalu, Gerindra mengalami kenaikan suara dari 12,6 persen menjadi 14,1 persen.

Sementara, PKB hanya naik tipis, dari 9,7 persen menjadi 10,3 persen.

Deni menyebut partai-partai lain selain ketiga partai di atas justru mengalami penurunan suara jika dibandingkan dengan Pemilu 2019.

"Sementara partai-partai lain itu kita lihat mengalami penurunan. Golkar 12,3 ke 9 persen. Nasdem 9,1 ke 7 persen. Demokrat 7,8 ke 5,9 persen. PKS juga sama tidak mengalami kemajuan," jelasnya.

"Dan partai parlemen PPP dan PAN seperti temuan kita sebelumnya, berada di zona yang belum aman untuk bisa masuk ke parlemen, karena suaranya masih di bawah 4 persen. Partai-partai non parlemen masih harus berjuang untuk bisa lolos ke parlemen," sambung Deni.

Berikut elektabilitas partai jika Pemilu 2024 dilakukan saat ini versi SMRC:

1. PDI-P: 23,4 persen

2. Gerindra: 14,1 persen

3. PKB: 10,3 persen

4. Golkar: 9,1 persen

5. Nasdem: 7 persen

6. Demokrat: 5,9 persen

7. PKS: 5,7 persen

8. PPP: 2,4 persen

9. PAN: 1,9 persen

10. Perindo: 1,7 persen

11. PSI: 1,1 persen

12. Tidak tahu: 15,3 persen.

Survei SMRC dilaksanakan dengan wawancara tatap muka pada 2-11 Maret 2023. Total sampel responden yang diwawancarai secara valid berjumlah 1.061 orang.

Adapun margin of error survei diperkirakan kurang lebih 3,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen menggunakan asumsi simple random sampling.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/20/10163451/survei-smrc-terbaru-elektabilitas-pdi-p-234-persen-gerindra-141-persen-pkb

Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke