Salin Artikel

Wakil Ketua BKSAP DPR Dorong Peningkatan Kerja Sama Indonesia-Swiss

KOMPAS.com - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Putu Supadma Rudana mengatakan, Indonesia dan Swiss memiliki potensi besar untuk melakukan kerja sama dalam bidang ekonomi, pelayanan pariwisata dan pendidikan vokasional.

Apalagi, kata Putu, Swiss terkenal dengan pelayanan pariwisata yang sangat baik, produk-produk berkualitas tinggi, dan sumber daya manusia (SDM) sangat terampil. Dengan begitu, Indonesia yang memiliki banyak potensi dapat belajar banyak melalui kerja sama bilateral tersebut.

"(Untuk itu) kami mendorong kerja sama bilateral, apalagi Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) Indonesia dan Swiss sudah terbentuk dari (tahun) 2020. Namun permasalahannya pandemi Covid-19 (datang pada) 2020-2021 sehingga belum sempat ada kunjungan-kunjungan kedua delegasi Swiss dengan Indonesia," kata Putu.

Hal tersebut dikatakan Putu saat menerima kunjungan kehormatan Duta Besar (Dubes) Swiss H.E. Mr. Olivier Zehnder di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (22/2/2023).

Oleh karena itu, lanjut Putu, BKSAP melalui GKSB (Indonesia-Swiss) mendorong adanya peningkatkan kerja sama, terutama di bidang pendidikan. Hal ini karena pendidikan vokasi Swiss sangat baik dan menjadi salah satu yang terbaik di dunia.

"(Lalu juga kerja sama) hospitality dalam bidang hotel (dan) restoran. Dan Indonesia punya potensi cukup besar dalam bidang itu,” ujar Putu seperti diberitakan dpr.go.id pada Rabu.

Putu yang juga Anggota Komisi VI DPR RI berharap, Indonesia dan Swiss ke depannya dapat sering melakukan kunjungan dalam rangka menjaga dan meningkatkan hubungan kerja sama bilateral antar kedua belah pihak.

“Mereka menyambut baik akan kerja sama ini dan bahkan mendorong ada pertemuan-pertemuan berikutnya agar masing-masing negara bisa memberikan apa namanya pendampingan supervisi dan peningkatan kerja sama di segala bidang,” ujar Putu.

https://nasional.kompas.com/read/2023/02/22/18421771/wakil-ketua-bksap-dpr-dorong-peningkatan-kerja-sama-indonesia-swiss

Terkini Lainnya

Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok 'E-mail' Bisnis

Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok "E-mail" Bisnis

Nasional
Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Nasional
Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat 'Nyantol'

Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat "Nyantol"

Nasional
Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok 'E-mail' Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok "E-mail" Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Nasional
Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Nasional
Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke-55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke-55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke