Diberitakan sebelumnya, Azyumardi meninggal dunia ketika menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia, Minggu (18/9/2022).
Anak sulung Azyumardi Azra, Raushanfikr Usada, menyatakan bahwa ada kemungkinan prosesi upacara khusus saat pemakaman jenazah sang ayah.
“Kayaknya sih ada upacara khusus karena kan melibatkan petinggi negara segala kan, mungkin ya, itu kan taman makam (pahlawan)," kata Raushanfikr kepada Kompas.com, Senin (19/9/2022).
"Apalagi, ayah salah satu penerima Bintang Mahaputra kalau enggak salah ya, jadi dimakamin sesuai dengan status Bintang Mahaputra itu,” ujarnya lagi.
Raushanfikr mengatakan, apabila memungkinkan, tokoh publik akan datang saat upacara pemakaman jenazah.
Lebih lanjut, Raushanfikr mengungkapkan bahwa Duta Besar RI untuk Malaysia memiliki peran penting dalam pemulangan jenazah sang ayah.
“Jelas Dubes ya, seluruh awak Kedubes RI, terutama Dubes,” ujar Raushanfikr.
Serangan jantung yang dialami Azyumardi terjadi saat ia berada di pesawat dalam perjalanannya dari Jakarta ke Malaysia pada Kamis (16/9/2022) dari Jakarta menuju Malaysia.
Kehadiran Azyumardi Azra di Malaysia dalam rangka menghadiri Konferensi Internasional Kosmopolitan Islam yang dilaksanakan oleh Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) pada Jumat (17/9/2022).
Berita wafatnya Azyumardi Azra dikabarkan Dubes RI untuk Malaysia Hermono.
“Betul, sekitar pukul 12.30 WKL (waktu Kuala Lumpur),” kata Hermono kepada Kompas.com, Minggu siang.
https://nasional.kompas.com/read/2022/09/19/14364111/soal-pemakaman-azyumardi-azra-anak-sepertinya-akan-ada-upacara-khusus