Salin Artikel

Kapolri Naikkan Pangkat Kombes Gupuh, Karo Provos Propam Pengganti Brigjen Benny Ali yang Dicopot di Kasus Brigadir J

Salah satu polisi yang naik pangkat adalah Kepala Biro (Karo) Provos Divisi Propam Polri Kombes Gupuh Setiyono. Gupuh naik pangkat menjadi brigadir jenderal (brigjen) atau jenderal bintang 1.

Kenaikan pangkat Gupuh tertuang dalam telegram bernomor: STR/637/VIII/KEP./2022. STR itu ditandatangani As SDM Kapolri Irjen Wahyu Widada atas nama Jenderal Sigit.

"Disahkan per tanggal 30 Agustus 2022," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo dalam keterangannya, Rabu (31/8/2022).

Adapun jabatan Karo Provos Divisi Propam Polri sebelumnya diemban Brigjen Benny Ali.

Benny Ali dicopot karena diduga tidak profesional di kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Termasuk Gupuh, berikut daftar lengkap kenaikan pangkat Polri:

1. Komjen Tomsi Tohir jabatan Perwira Tinggi (Pati) Staf Ahli Kapolri (penugasan pada Kemendagri).

2. Irjen Didik Agung Widjanarko jabatan Pati Bareskrim Polri (penugasan pada KPK).

3. Brigjen Rahmat Hidayat jabatan Pati Lemdiklat Polri (penugasan pada BIN).

4. Brigjen Gupuh Setiyono jabatan Karo Provos Divpropam Polri.

5. Brigjen Agus Rohmat jabatan Pati Itwasda Polda DIY (penugasan pada BNN).

6. Brigjen Agus Wijayanto jabatan Karowabprof Divpropam Polri.

7. Brigjen Awang Joko Rumitro jabatan Pati Itwasda Polda Bali (penugasan pada BNN).

8. Brigjen Eko Widianto jabatan Pati Baintelkam Polri (penugasan pada BIN).

9. Brigjen dr. Farid Amansyah jabatan Pati Pusdokkes Polri (penugasan pada BNN).

10. Brigjen Umar Surya Fana jabatan Pati Sops Polri (penugasan pada BIN).

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/31/14084141/kapolri-naikkan-pangkat-kombes-gupuh-karo-provos-propam-pengganti-brigjen

Terkini Lainnya

Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Nasional
Jokowi Kembali Ingatkan Agar Anggaran Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Jokowi Kembali Ingatkan Agar Anggaran Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Nasional
Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Nasional
Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Nasional
Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Nasional
Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak 'Heatwave'

Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak "Heatwave"

Nasional
Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar Tapi dari Bawah

Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar Tapi dari Bawah

Nasional
Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

Nasional
Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Nasional
BMKG Sebut Udara Terasa Lebih Gerah karena Peralihan Musim

BMKG Sebut Udara Terasa Lebih Gerah karena Peralihan Musim

Nasional
Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

Nasional
Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

Nasional
PDI-P Bukan Koalisi, Gibran Dinilai Tak Tepat Konsultasi soal Kabinet ke Megawati

PDI-P Bukan Koalisi, Gibran Dinilai Tak Tepat Konsultasi soal Kabinet ke Megawati

Nasional
Jokowi Resmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Jokowi Resmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Nasional
Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke