Salin Artikel

[POPULER NASIONAL] Anies-AHY Diprediksi Maju Pilpres | Kata Pengacara soal Banyaknya Luka di Tubuh Brigadir J

JAKARTA, KOMPAS.com - Artikel tentang Anies Baswedan dan AHY yang diprediksi bakal diusung sebagai capres dan cawapres menjadi pemberitaan yang banyak dibaca di Kompas.com pada Selasa (2/8/2022).

Selain itu, artikel mengenai pernyataan pengacara yang menyebut banyak luka di tubuh jenazah Brigadir J juga menjadi terpopuler.

Kemudian, artikel tentang pernyataan Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso terkait sembako bantuan presiden juga menarik minat pembaca.

Berikut ulasan selengkapnya.

1. Jika Berkoalisi, Nasdem, Demokrat, dan PKS Diprediksi Usung Anies-AHY sebagai Capres-Cawapres

Sinyal koalisi antara Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 menguat.

Direktur Lembaga Kajian Politik Nusakom Pratama Ari Junaedi memprediksi, jika ketiganya benar berkongsi, maka besar kemungkinan akan mengusung Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

"Sepertinya (mengusung) Anies-AHY (sebagai capres-cawapres)," kata Ari kepada Kompas.com, Senin (2/8/2022).

Sebagaimana diketahui, Anies Baswedan menjadi salah satu dari tiga nama calon presiden yang diusulkan Partai Nasdem.

Baca selengkapnya: Jika Berkoalisi, Nasdem, Demokrat, dan PKS Diprediksi Usung Anies-AHY sebagai Capres-Cawapres

2. Pengacara: Dokter Perwakilan Keluarga Catat Banyak Luka di Jenazah Brigadir J

Pengacara keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, mengungkapkan sejumlah fakta saat proses otopsi ulang terkait adanya berbagai luka di jenazah anak kliennya.

Kamaruddin menyampaikan, temuan terkait hasil otopsi ulang itu berdasarkan dari catatan dua dokter pewakilan keluarga yang ikut hadir di ruangan otopsi.

“Sesuai yang dilihat dan yang dialami. Jadi di ruangan itu kan ada percakapan. Nah, percakapan mereka dicatat ini. Kalau memperhatikan kan ada detail semua ini. Lubangnya ada lukanya,” kata Kamaruddin, dikutip dari tayangan Aiman Kompas TV, Senin (1/8/2022) malam.

Menurut dia, luka yang dicatat oleh tim dokter perwakilan keluarga itu sangat terperinci, termasuk ada luka dari kepala, dada, tangan, dan kaki.

Baca selengkapnya: Pengacara: Dokter Perwakilan Keluarga Catat Banyak Luka di Jenazah Brigadir J

3. Sebut Tak Ada Beras Banpres Rusak dari Bulog, Buwas: Kalau Rusak Tanggung Jawab Transporter

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) menegaskan, sembako bantuan presiden (banpres) dari Bulog tidak ada yang rusak.

Hal itu ditegaskannya terkait temuan beras banpres di Depok yang terpaksa ditimbun karena rusak.

"Oh enggak (ada yang rusak dari Bulog). Itu dulu ada tim pengawasan, verifikasinya, itu kan juga dari Menteri PMK-nya turun, Mensos-nya turun, mengecek. Jadi enggak hanya Bulog," ujar Buwas kepada Kompas.com, Selasa (2/8/2022).

Buwas menjelaskan, saat itu, hasil pengecekan mengatakan bahwa barang yang akan disalurkan dari gudang milik Bulog sudah clear.

Baca selengkapnya: Sebut Tak Ada Beras Banpres Rusak dari Bulog, Buwas: Kalau Rusak, Tanggung Jawab Transporter

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/03/05450031/-populer-nasional-anies-ahy-diprediksi-maju-pilpres-kata-pengacara-soal

Terkini Lainnya

Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke