Salin Artikel

Said Iqbal: Partai Buruh Bakal Menang Jadi Bupati dan Wali Kota di 10 Wilayah

Said menegaskan, Partai Buruh akan mengusung bupati dan wali kota yang bakal menang di 10 kota dan kabupaten.

"Sepuluh kabupaten/kota kami akan menang menjadi bupati atau wali kota," kata Said kepada wartawan usai audiensi dengan KPU, Kamis (9/6/2022).

"Kota Bekasi, contoh, Kabupaten Bekasi, kemudian Kabupaten Purwakarta, Kota Jayapura, itu adalah beberapa kota yang kami insya Allah menang jadi bupati atau wali kota," jelasnya.

Said mengeklaim, hal itu merupakan hasil perhitungan terkait kans mereka di 2024.

Dari perhitungan yang sama, menurutnya, Partai Buruh akan lolos ambang batas parlemen 4 persen dan mendulang 6 juta suara dalam pemilihan legislatif.

"Dan di setiap DPRD provinsi, kabupaten/kota, 5 persen dari total kursi akan kami rebut," ucap Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) itu.

"Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Jawa Timur, Kepulauan Riau, dan gabungan antara Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Papua," ujar Said soal proyeksi kantong suara Partai Buruh di 2024.

Meskipun demikian, Said mengeklaim hingga sekarang pihaknya tidak berkoalisi atau menerima ajakan koalisi dari partai politik mana pun.

Menurutnya, Partai Buruh sudah siap dengan konsekuensi untuk jalan sendiri.

https://nasional.kompas.com/read/2022/06/10/08014301/said-iqbal-partai-buruh-bakal-menang-jadi-bupati-dan-wali-kota-di-10-wilayah

Terkini Lainnya

KPK Periksa Dirut Nonaktif PT Taspen Antonius Kosasih

KPK Periksa Dirut Nonaktif PT Taspen Antonius Kosasih

Nasional
KPU Ungkap 13 Panitia Pemilihan di Papua Tengah yang Tahan Rekapitulasi Suara Berujung Dipecat

KPU Ungkap 13 Panitia Pemilihan di Papua Tengah yang Tahan Rekapitulasi Suara Berujung Dipecat

Nasional
Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang, Kita Naik

Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang, Kita Naik

Nasional
Eks Anak Buah SYL Beri Tip untuk Paspampres, Gratifikasi Disebut Jadi Kebiasaan

Eks Anak Buah SYL Beri Tip untuk Paspampres, Gratifikasi Disebut Jadi Kebiasaan

Nasional
TPN Resmi Dibubarkan, Hasto Tegaskan Perjuangan Tetap Dilanjutkan

TPN Resmi Dibubarkan, Hasto Tegaskan Perjuangan Tetap Dilanjutkan

Nasional
Kelakar Jokowi soal Kemungkinan Pindah Parpol Usai Tak Dianggap PDI-P

Kelakar Jokowi soal Kemungkinan Pindah Parpol Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
 Gerindra Sebut Indonesia Negara Besar, Wajar Kementerian Diperbanyak

Gerindra Sebut Indonesia Negara Besar, Wajar Kementerian Diperbanyak

Nasional
Satu Pejabat Pemprov Malut Jadi Tersangka Baru Kasus Gubernur Abdul Ghani Kasuba

Satu Pejabat Pemprov Malut Jadi Tersangka Baru Kasus Gubernur Abdul Ghani Kasuba

Nasional
RI Ajukan Penyesuaian Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae ke Korsel, Kemenhan Jelaskan Alasannya

RI Ajukan Penyesuaian Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae ke Korsel, Kemenhan Jelaskan Alasannya

Nasional
 Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian, Jokowi Klaim Tak Beri Masukan

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian, Jokowi Klaim Tak Beri Masukan

Nasional
Menag Bertolak ke Arab Saudi Cek Persiapan Ibadah Haji untuk Jemaah Indonesia

Menag Bertolak ke Arab Saudi Cek Persiapan Ibadah Haji untuk Jemaah Indonesia

Nasional
Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic', Jokowi: Benar Dong

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic", Jokowi: Benar Dong

Nasional
Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Nasional
Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke