Salin Artikel

Sekjen Ungkap Kriteria Dasar Capres dari Nasdem

Plate mengatakan, kriteria yang dimaksud yakni sosok tersebut merupakan seorang negarawan, mementingkan kepentingan bangsa, dan mau memastikan keberlanjutan pembangunan nasional.

"Yang pasti tokoh-tokoh yang memenuhi kriteria dasar, kriteria dasar itu adalah kepentingan bangsa, sikap kenegarawanan, dan memastikan kontinuitas pembangunan nasional," kata Plate di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (8/6/2022).

Plate mengatakan, Nasdem memandang kontinuitas pembangunan nasional sebagai hal yang penting supaya efisiensi pembiayaan pembangunan nasional dapat terus dijaga dengan baik.

Menurut dia, kontinuitas itu pun mesti terus dijaga meski ia tak masalah bila ada penyesuaian denga visi yang dibawa oleh sang calon kelak.

"Makanya prasyarat penting dari Nasdem adalah calon presiden yang mempunyai visi dan komitmen untuk melakukan atau meneruskan dan menjaga kontinuitas pembangunan nasional," ujar Plate.

Ia juga mengatakan, hasil survei elektabilitas calon presiden menjadi masukan bagi Nasdm untuk menentukan calon presiden yang akan diusung meski bukan menjadi satu-satunya pertimbangan.

"Banyak pertimbangannya, kami juga mempunyai analisis sendiri. Ada banyak hasil survei yang dilakukan dan dirilis kepada publik, tapi Nasdem juga melakukan survei tapi tidak dirilis kepada publik yang untuk kepentingan analisis dan pertimbangan kebijakan internal kami," kata Plate.

Adapun Nasdem akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 15-17 Juni 2022 untuk menyaring nama-nama calon presiden yang diusulkan oleh masing-masing daerah.

Dalam Rakernas, usulan tersebut akan dikerucutkan menjadi tiga nama yang akan diserahkan kepada Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

"Nasdem nanti dari 3 atau 4 calon itu, Ketua Umum akan memilih 1 calon yang akan dibawa untuk dibicarakan bersama-sama calon mitra koalisi capres," ujar Plate.

https://nasional.kompas.com/read/2022/06/08/16325131/sekjen-ungkap-kriteria-dasar-capres-dari-nasdem

Terkini Lainnya

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Nasional
Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Nasional
Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke