Salin Artikel

5 Tips Jalan-jalan ke Taman Wisata Alam Mangrove PIK Supaya Liburan Makin Asyik

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah hiruk-pikuk Ibu Kota, rupanya masih ada destinasi wisata bernuansa alami yang membuat pengunjungnya merasa tidak seperti sedang di Jakarta.

Tempat itu adalah Taman Wisata Alam Mangrove Pantai Indah Kapuk (PIK) di Jakarta Utara.

Tempat wisata ini semakin populer belakangan ini. Selain karena suasananya yang berbeda, kawasan ini juga Instagrammable dengan jembatan kayu dan bambu serta panorama kawasan mangrove yang asri.

Kompas.com merangkum sejumlah tips untuk kamu yang hendak jalan-jalan ke TWA Mangrove PIK, apa saja?

Pakai sepatu

Sepatu membuatmu nyaman menapaki bilah-bilah bambu yang mendominasi jembatan panjang di hutan mangrove.

Jika hanya mengenakan sandal biasa, telapak kaki akan terasa pegal karena permukaan bilah-bilah bambu yang tidak mulus.

Di samping itu, dua sampai tiga bagian di jembatan ini juga rumpang, sehingga membahayakan kuku kaki apabila tersandung tanpa sepatu.

Gunakan lotion antinyamuk

Selama mengeksplor tempat ini, kamu akan masuk ke dalam kawasan mangrove yang cukup rapat, di mana tempat ini juga menjadi habitat nyamuk.

Selain lotion antinyamuk, kamu juga bisa memakai celana panjang atau pakaian yang menutup seluruh anggota tubuh.

Datang pagi atau sore, sedia payung dan topi

Rata-rata pengunjung datang ke TWA Mangrove PIK pada pagi atau sore hari untuk merasakan sinar matahari pagi maupun menyaksikan matahari terbenam.

Di samping itu, suhu udara pun lebih bersahabat karena tidak terpapar matahari langsung. Namun tak sedikit pula yang datang sejak atau sampai siang karena beberapa alasan.

Beberapa bagian di kawasan ini terbuka tanpa penghalang yang membuatmu akan langsung terpapar sinar matahari langsung, sehingga alangkah baiknya kamu sedia payung dan topi

Gunakan pakaian yang menyerap keringat

Meskipun di sini kamu berniat untuk foto-foto estetik, tapi jangan lupakan kenyamanan saat jalan-jalan.

Di TWA Mangrove PIK, kamu bakal berjalan cukup jauh dan itu sudah cukup untuk membuatmu berkeringat.

Pastikan pakaian yang kamu pakai memudahkan kamu bergerak dan menyerap keringat.

Siap-siap pakaian ganti

Salah satu wahana yang paling diminati di TWA Mangrove PIK adalah wisata air, yaitu paddling/kayak dan menyusuri kawasan mangrove dengan perahu.

Keduanya menawarkan sensasi lain yang membuatmu akan dapat lebih merasakan pengalaman menyusuri hutan-hutan mangrove yang memukau.

Jika sudah main di air, maka jangan lupa bawa pakaian ganti, terutama jika kamu hendak menjajal paddling.

https://nasional.kompas.com/read/2022/05/04/20555221/5-tips-jalan-jalan-ke-taman-wisata-alam-mangrove-pik-supaya-liburan-makin

Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke