Salin Artikel

Mahfud Ajak Masyarakat Bangun Kegembiraan Saat Mudik, Jangan Sampai Ada Ketegangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengimbau pemudik bekerja sama dengan petugas mudik maupun keamanan agar pelaksanaan mudik berlangsung dalam suasana yang gembira, bukan dalam suasana tegang.

Hal ini disampaikan Mahfud usai meninjau pelaksanaan mudik Lebaran 2022 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (29/4/2022).

"Petugas kereta api, kemudian masyarakat yang memanfaatkan jasa kereta api dan seterusnya supaya saling bekerja sama, bekerja sama juga dengan pihak keamanan yang mengamankan di setiap sektor," kata Mahfud, Jumat.

"Oleh sebab itu supaya dibangun kenyamanan hati, jadi kegembiraan yang harus dibangun, jangan sampai ada ketegangan," ujar dia.

Menurut Mahfud, mudik adalah ibadah, baik bagi para pemudik yang akan bertemu sanak saudara di kampung halaman maupun para petugas yang melayani pemudik.

Untuk itu, ia meminta ada kerja sama yang baik antara kedua pihak agar ibadah tersebut dapat dilaksanakan dengan suasana yang gembira.

"Orang mau beribadah jangan tegang-tegang, saling membantu semuanya," kata mantan ketua Mahkamah Konstitusi itu.

Lebih lanjut, Mahfud menilai Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri belakangan ini telah menjadi budaya bangsa, bukan hanya Hari Raya bagi umat Islam, karena umat agama lain pun turut mengikutinya sebagai bentuk budaya.

"Sehingga ini mudah-mudahan menjadi momentum bagi kita untuk membangun negara ini dengan penuh kebersatuan, penuh kebersamaan, dan Idul Fitri adalah penuh rasa persaudaraan dan kemanusiaan," kata Mahfud.

https://nasional.kompas.com/read/2022/04/29/17173861/mahfud-ajak-masyarakat-bangun-kegembiraan-saat-mudik-jangan-sampai-ada

Terkini Lainnya

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke