Hal itu disampaikan Dudung saat memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit Pussenif di Mako Pussenif Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan Angkatan Darat (Kodiklatad), Bandung, Jawa Barat, Kamis (21/4/2022).
Dalam kesempatan ini, Dudung menyampaikan rencana pengalihan komando dan kendali (kodal) Pussenif.
“Ke depan kedudukan Danpussenif tidak lagi di bawah Dankodiklatad, tapi akan berada langsung di bawah KSAD, begitu juga Pussen-Pussen (pusat kesenjataan) semuanya akan langsung di bawah KSAD,” kata Dudung dalam keterangan tertulis Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad).
Nantinya, Komandan Kodiklatad akan membawahi Pusat Pendidikan Korps Wanita Angkatan Darat, Pusat Pendidikan Pengetahuan Militer Umum (Pengmilum), Pusat Latihan Tempur (Puslatpur), dan Politeknik Angkatan Darat (Poltekad).
Dudung juga mengingatkan, pembina kecabangan infanteri agar menyesuaikan dan mengikuti perkembangan zaman yang serba digital.
Untuk itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) personel perlu dibekali dengan penguasaan informasi teknologi yang optimal.
Dalam kesempatan ini pula, Dudung mengingatkan siswa Pendidikan Lanjutan Perwira (Diklapa) I agar bisa mengembangkan diri untuk memiliki imajinasi, hingga inovasi.
Sehingga, lanjut Dudung, nantinya bisa menjadi pemimpin yang hebat karena dicintai dan mencintai anggotanya.
"Seorang pemimpin yang hebat adalah pemimpin yang dicintai anggotanya, tapi lebih hebat lagi apabila pemimpin itu mencintai anggotanya," imbuh Dudung.
https://nasional.kompas.com/read/2022/04/22/09160251/pussenif-tni-ad-diharapkan-jadi-barometer-kesenjataan-tni-ad