Salin Artikel

Cak Imin Berencana Bertemu Megawati Bahas Penundaan Pemilu

Namun, Muhaimin yang akrab disapa Cak Imin itu masih merahasiakan kapan pertemuan dengan Megawati itu akan berlangsung.

"Rahasialah hahaha.... Nanti kalau sudah ada tanda-tanda, nanti saya kasih tahu. Untuk sementara ya rahasia dulu," kata Cak Imin di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (25/3/2022).

Wakil Ketua DPR itu juga belum mau mengungkapkan terkait sikap-sikap partai koalisi terhadap wacana penundaan pemilu itu. Menurut dia, sikap-sikap ketua umum partai koalisi pemerintah belum terungkap atau masih rahasia.

"Belum ada yang perlu disampaikan. Semuanya masih serba rahasia ya. Serba tertutup. Nanti kalau ada yang baru, nanti disampaikan," ujar dia.

Cak Imin menyatakan akan terus melakukan komunikasi dengan partai politik lain tentang wacana penundaan pemilu itu, termasuk perpanjangan masa jabatan presiden. Menurut dia, hal itu akan berkaitan dengan wacana amendemen Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

"Pasti, kita terus komunikasi dengan partai-partai, pasti," ucapnya.

Sebelumnya, Cak Imim menyatakan dia menunggu bisa bertemu Megawati Soekarnoputri. Hal itu disampaikannya saat merespons sikap PDI-P yang menolak keras wacana menunda Pemilu 2024 yang ia lontarkan.

"Saya menunggu dipanggil Bu Mega (Megawati Soekarnoputri) dulu. Belum ketemu Bu Mega," kata Muhaimin pada 24 Maret.

Ia mengatakan, setelah melempar wacana menunda pemilu ke publik ia akan berkomunikasi dengan partai-partai politik, termasuk dengan PDI-P yang terang-terangan menolak ide tersebut.

https://nasional.kompas.com/read/2022/03/25/16295841/cak-imin-berencana-bertemu-megawati-bahas-penundaan-pemilu

Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke