"Kami percaya bahwa jika kondisi kondusif, kami juga akan melihat potensi kenaikan minat wisatawan asing di kisaran 1,8 hingga 3,6 juta tahun ini," kata Sandi dalam konferensi pers melalui kanal YouTube BNPB, Kamis (10/3/2022).
Sandi mengatakan, peluang tersebut setidaknya dapat berdampak positif terhadap 34 juta lapangan kerja di sektor ekonomi kreatif dan pariwisata.
Oleh karenanya, kata dia, pihaknya akan memastikan pemulihan ekonomi disesuaikan dengan penanganan pandemi Covid-19.
"Memastikan pemulihan ini berlangsung lama dan berkelanjutan serta bermanfaat bagi masyarakat Indonesia secara keseluruhan," ujar mantan wakil gubernur DKI Jakarta ini.
Sandi juga mengatakan, sejumlah pelonggaran mobilitas masyarakat di dalam negeri hingga aturan bebas karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri sudah mulai diberlakukan karena kondisi sudah cukup memungkinkan dan terkendali.
Ia menegaskan, meski beberapa pelonggaran sudah dilakukan, aturan mengenai protokol kesehatan dan vaksinasi Covid-19 tetap wajib dipatuhi.
"Menurut saya pemerintah tidak bisa sendiri, kita harus bersama-sama dan memastikan bahwa (meski) pembatasan perjalanan telah dihapus tapi perlu terus kita ingatkan, jika jumlah kasus meningkat akibat varian baru dan mobilitas yang meningkat, kita harus meninjau kembali kebijakan tersebut dan melakukan penyesuaian," ucap dia.
https://nasional.kompas.com/read/2022/03/10/19232291/sandiaga-uno-ri-berpeluang-datangkan-36-juta-wisman-pada-2022