Salin Artikel

Yasonna: Kebijakan Pembatasan Wisatawan Tergantung Penyebaran Covid-19

Menurut dia, pemerintah selalu mempertimbangkan aspek keselamatan jiwa warga negara serta aspek perekonomian sebelum mengambil sebuah kebijakan.

Kedua aspek itu, ujar Yasonna, yang membuat pemerintah kerap menutup dan membuka akses keluar maupun masuk bagi wisatawan untuk berkunjung ke Tanah Air.

“Saat kita mulai melonggarkan, varian Delta masuk, lalu saat sudah mulai tertangani, kita ingin longgarkan kebijakan masuk ke Indonesia,” ujar Yasonna, melalui keterangan pers, Senin (17/1/2022).

"Tiba-tiba muncul (virus Corona varian) Omicron yang membuat kita harus tarik rem terus," tutur dia.

Yasonna mengungkapkan, evaluasi terkait kebijakan penanganan pandemi Covid-19 selalu dilakukan setiap pekan dalam rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan.

Menurut dia, setiap keputusan yang diambil pemerintah mengenai pelonggaran izin masuk warga negara asing harus berdasarkan pembahasan dengan menteri-menteri terkait.

Pemerintah, ucap Yasonna, juga selalu menyiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi jika terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang disebabkan varian Omicron pada Februari atau Maret 2022.

“Keinginan kita semua pasti membuka longgar, supaya ekonomi bergulir. Kita berharap yang diprediksi itu tidak menjadi kenyataan, kalau pun jadi kenyataan tidak seperti yang kita khawatirkan,” ujar Ketua DPP PDI-P tersebut.

“Kita sama-sama berjuang untuk menangani kondisi ini, yang pasti kalau Presiden concern-nya itu bagaiamana supaya pandemi segera berakhir, bagaimana ekonomi tumbuh kembali,” kata Yasonna.

https://nasional.kompas.com/read/2022/01/17/15032791/yasonna-kebijakan-pembatasan-wisatawan-tergantung-penyebaran-covid-19

Terkini Lainnya

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Nasional
Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Gibran Lebih Punya 'Bargaining' Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Gibran Lebih Punya "Bargaining" Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Nasional
'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke