Salin Artikel

Dugaan Pemerkosaan oleh Anak Anggota DPRD Pekanbaru, LPSK Minta Polisi Usut Tuntas meski Kedua Pihak Berdamai

Wakil Ketua LPSK Maneger Nasution mengatakan, pihak kepolisian harus tetap melanjutkan perkara hukum kasus tersebut meski korban dan pelaku telah berdamai.

“Polisi sejatinya tidak bisa menghentikan proses penyidikkan dengan bersandar adanya persetujuan perdamaian antara korban dan keluarganya dengan pelaku, mengingat perkosaan adalah delik umum,” kata Maneger pada Kompas.com, Sabtu (8/1/2022).

Adapun dalam delik umum atau delik biasa, penyidik kepolisian bisa tetap memproses perkara tanpa persetujuan pelapor atau korban.

Maneger juga mendesak agar pihak yang memfasilitasi perdamaian kedua belah pihak diperiksa polisi. 

Sebab, upaya mendamaikan kedua belah pihak itu dalam perkara pemerkosaan bisa melanggar Surat Edaran Kapolri Nomor SE/8/VII/2018 tentang Penerapan Keadilan Restoratif dalam Penyelesaian Perkara Pidana.

“Sebab dalam penyelesaian itu punya pembatasan, misalnya pemenuhan syarat formil, salah satunya semua tindak pidana dapat dilakukan restorative justice pada kejahatan umum yang tidak menimbulkan korban manusia,” papar dia. 

“Jika benar dilakukan langkah-langkah untuk mendamaikan, tindakan itu telah melanggar SE Kapolri tersebut,” kata dia.

Di sisi lain, dorongan Maneger agar perkara ini diusut tuntas karena berdasarkan data LPSK, tindak pidana kekerasan seksual mengalami peningkatan dalam kurun tiga tahun terakhir.

Manager mengungkapkan, selama tahun 2019, terdapat 359 korban yang minta dilindungi. Angkanya bertambah menjadi 245 pemohon pada tahun 2020.

Kemudian pada tahun 2021, tercatat peningkatan signifikan permintaan perlindungan korban, dengan 482 pemohon.

“Kecenderungan naiknya permohonan perlindungan pada perkara kekerasan seksual, hendaknya menjadi perhatian dan keprihatinan bersama,” kata dia. 

Kasus dugaan penyekapan dan pemerkosaan di Pekanbaru diduga dilakukan oleh anak angkat anggota DPRD Pekanbaru berinisial AR (21).

AR telah menjalani pemeriksaan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Pekan Baru.

Setelah kedua belah pihak berdamai, dan pelapor mencabut laporannya, penahanan AR ditangguhkan. Ia lantas diminta untuk wajib lapor dua kali dalam seminggu.

Namun, Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andri Setiawan menegaskan, proses penyidikan masih berlanjut.

https://nasional.kompas.com/read/2022/01/08/18214291/dugaan-pemerkosaan-oleh-anak-anggota-dprd-pekanbaru-lpsk-minta-polisi-usut

Terkini Lainnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke