Salin Artikel

Jokowi: Pemerintah Kerja Siang Malam untuk Vaksinasi Covid-19 Massal

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah terus berupaya mempercepat capaian vaksinasi Covid-19.

Program vaksinasi nasional terus diperluas di berbagai kalangan dan ke seluruh penjuru negeri.

"Sejak 13 Januari 2021 pemerintah bekerja siang dan malam untuk melakukan vaksinasi secara massal di seluruh penjuru Tanah Air," kata Jokowi dalam acara gerakan nasional vaksinasi yang digelar Dewan Pimpinan Pusat Projo, Jumat (24/9/2021).

Belakangan, upaya percepatan program ini dilakukan melalui vaksinasi door to door. Vaksinasi dari pintu ke pintu diharapkan mampu menjangkau lebih banyak penduduk.

Melalui vaksinasi, Jokowi ingin seluruh masyarakat terlindungi dari risiko sakit berat karena Covid-19, mulai dari tenaga kesehatan, lansia, ibu hamil, penyandang disabilitas, hingga anak-anak.

Presiden menargetkan vaksinasi mampu menjangkau 70 persen penduduk di akhir tahun ini. Ia pun mengajak semau pihak mendukung target tersebut dengan segera mengikuti vaksinasi.

Semakin cepat vaksinasi rampung, kata Jokowi, maka pandemi Covid-19 diharapkan semakin cepat berakhir.

"Semua pihak harus berkolaborasi meyakinkan masyarakat bahwa vaksinasi aman dan halal, mempercepat vaksinasi di tempat-tempat yang bisa dijangkau untuk menyentuh sebanyak mungkin masyarakat yang belum divaksin," ujarnya.

Kendati masyarakat sudah divaksin, Jokowi mewanti-wanti agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Ia mengingatkan bahwa pandemi virus corona belum berakhir.

Presiden meminta semua pihak tetap mematuhi protokol kesehatan ketat, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan selalu mencuci tangan dengan bersih. Ia ingin protokol kesehatan menjadi kebiasaan baru dalam aktivitas sehari-hari.

Jokowi menambahkan, belum bisa diprediksi secara pasti kapan pandemi Covid-19 betul-betul akan berakhir. Ia menyebutkan bahwa virus corona tidak mungkin hilang secara total.

"Yang bisa kita lakukan adalah mengendalikan penyebaran Covid-19, meskipun sudah divaksin, kita tidak boleh senang-senang berlebihan," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2021/09/24/13060321/jokowi-pemerintah-kerja-siang-malam-untuk-vaksinasi-covid-19-massal

Terkini Lainnya

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Nasional
Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke