Salin Artikel

Vaksinasi Covid-19 Tembus 100 Juta Dosis, Kemenkes Harap Target "Herd Immunity" Tercapai

"Semoga tentunya ini akan terus mencapai target kekebalan kelompok (herd immunity) dalam waktu yang telah kita tetapkan," kata Nadia dalam konferensi pers melalui kanal YouTube Kemenkes RI, Rabu (1/9/2021).

Nadia meminta masyarakat tidak memilih-milih jenis vaksin karena seluruh vaksin Covid-19 yang digunakan sudah terjamin mutu, keamanan, dan kualitasnya.

"Vaksin yang terbaik adalah vaksin yang tersedia saat itu bagi kita," ujar dia.

Nadia juga mengatakan, meski kasus Covid-19 sudah mulai menurun, masyarakat diminta tetap memperketat protokol kesehatan.

Menurut dia, banyak negara dengan cakupan vaksinasi yang cukup tinggi kembali mengalami kenaikan kasus seperti Amerika Serikat, Inggris, Jepang, dan Israel.

"Kita juga tahu varian Delta lebih cepat menular, meningkatkan tingkat keparahan, mempengaruhi respons pengobatan serta dapat menurunkan efikasi dari vaksin," ucap dia. 

Lebih lanjut, Nadia mengatakan, capaian 100 juta dosis vaksin tersebut merupakan kombinasi total vaksinasi dosis pertama, vaksinasi dosis kedua, dan booster vaksin.

Ia mengatakan, total capaian vaksinasi dosis pertama adalah 63,4 juta dosis dan vaksinasi dosis kedua adalah 36,05 juta dosis, dan vaksinasi untuk dosis ketiga adalah 640.532 dosis.

Namun, pemerintah, kata Nadia, masih memiliki pekerjaan rumah terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk kelompok lanjut usia (lansia) yang baru mencapai 5,3 juta dosis.

"PR kita adalah lansia karena baru 5,3 juta atau 24,5% dari sasaran 21,5 juta untuk mendapatkan dosis pertama," kata dia. 

Sebelumnya diberitakan, Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, pemerintah menargetkan kekebalan komunitas atau herd immunity sebanyak 77 persen populasi penduduk Indonesia atau sebanyak 200,8 juta orang bisa tercapai pada akhir 2021.

Hal tersebut disampaikan Ma'ruf saat berkunjung ke ke Pondok Pesantren (Ponpes) An-Nawawi Tanara, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, Kamis (19/8/2021) untuk meninjau vaksinasi Covid-19.

"Saya harap tahun 2021 akhir sudah tervaksinasi seluruhnya untuk mencapai herd immunity. Jadi ingi Indonesia sudah selesai 77 persen dari penduduknya sudah divaksinasi sekitar 200,8 juta penduduk," ujar Ma'ruf dalam sambutannya.

Ma'ruf mengakui bahwa orang yang divaksin Covid-19 tidak berarti akan kebal dari Covid-19, tetapi orang tersebut akan lebih tangguh dan aman.

Mereka yang divaksin, kata dia, meskipun terkena Covid-19 tidak akan berat dan tidak membahayakan.

"Karena itu saya berharap seluruh masyarakat mau divaksin Covid-19," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2021/09/01/15131531/vaksinasi-covid-19-tembus-100-juta-dosis-kemenkes-harap-target-herd-immunity

Terkini Lainnya

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke