Salin Artikel

Kemenkes: Angka "Testing" Nasional Turun, 3 Provinsi Belum Capai Standar WHO

Angka tersebut, kata Nadia, mengalami penurunan dibandingkan pekan lalu yaitu di angka 4,03 per 1.000 penduduk.

"Angka ini turun sedikit dibandingkan minggu lalu yang mencapai 4,03 per 1.000 penduduk. WHO telah mensyaratkan testing minimal 1 per 1.000 penduduk per minggu, sebagai indikator survailence yang komprehensif," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (4/8/2021).

Nadia mengatakan, ada 3 provinsi dengan tingkat testing yang belum mencapai standar WHO yaitu Lampung, Nusa Tenggara Barat, dan Maluku.

"Terkait transparansi testing kita dapat lihat pada website vaksin.kemkes.go.id yang merupakan data real time yang disampaikan pada level kabupaten dan kota," ujar dia.

Di samping itu, Nadia mengatakan, positivity rate di tingkat nasional mengalami penurunan dalam dua minggu terakhir. Saat ini, positivity rate berada di angka 25,2 persen.

Namun, angka tersebut masih kurang untuk mencapai target 5 persen.

Oleh karena itu, Nadia mengatakan, penguatan testing, pelacakan (tracing), dan perawatan (treatment) harus dilakukan, salah satunya, kata dia, dengan melibatkan TNI-Polri untuk membantu pelacakan kontak erat dan pemantauan isolasi dan karantina.

"Diharapkan pelibatan elemen masyarakat dapat membantu upaya pengendalian Covid-19 mulai dari level terkecil di masyakarat," ucap Nadia.

https://nasional.kompas.com/read/2021/08/04/19160021/kemenkes-angka-testing-nasional-turun-3-provinsi-belum-capai-standar-who

Terkini Lainnya

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Nasional
Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Nasional
Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke