Salin Artikel

Indonesia Akan Kedatangan 1,16 Juta Dosis Vaksin AstraZeneca dari Jepang

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia akan kembali menerima lebih dari 1 juta dosis vaksin Covid-19 produksi AstraZeneca. Vaksin itu merupakan hibah dari pemerintah Jepang yang dikirim pada gelombang kedua.

Dalam keterangan tertulis Kedutaan Besar Jepang di Jakarta, dikatakan bahwa sebanyak 1,16 juta dosis vaksin AstraZeneca dijadwalkan akan tiba di Indonesia pada Kamis (15/7/2021).

“Vaksin hibah dari Jepang diharapkan dapat berkontribusi pada pencegahan penyebaran penularan COVID-19 di Indonesia,” demikian keterangan resmi dari Kedubes Jepang dikutip dari Antara, Selasa (13/7/2021).

Pengiriman vaksin tersebut sebagai bentuk bantuan dari pemerintah Jepang dalam upaya Indonesia menangani penyebaran Covid-19.

Sebelumnya, pemerintah Jepang telah mengirimkan 998.400 dosis vaksin untuk Indonesia dalam pengiriman gelombang pertama pada 1 Juli.

Dengan demikian total jumlah vaksin yang dihibahkan oleh Jepang kepada Indonesia sebanyak 2.158.400 dosis suntikan AstraZeneca.

Kedua pengiriman tersebut merupakan tindak lanjut dari penandatanganan nota antara kedua negara terkait pemberian vaksin yang dilakukan pada 29 Juni lalu.

“Jepang bertekad untuk terus bekerjasama dengan negara lain dan organisasi internasional terkait, dalam memberikan berbagai bantuan agar pandemi Covid-19 bisa berakhir sesegera mungkin," lanjut keterangan resmi Kedubes Jepang.

Adapun kerja sama pengiriman ini merupakan hasil nyata dari komunikasi intensif antara Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dengan Menteri Luar Negeri Jepang.

Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar mengatakan, komunikasi kedua menteri tersebut juga berlanjut pada pertemuan G20 yang digelar di Italia.

Dengan demikian, Kemenlu RI dan Kedutaan Besar Jepang di Jakarta menandatangani kerja sama vaksin sebagai upaya penanganan Covid-19 pada 29 Juni 2021.

"Indonesia bertemia kasih kepada pemerintah dan masyarakat Jepang yang telah bersedia berbagi dan mendukung secara konkret penanganan pandemi di Indonesia," ujar dia.

https://nasional.kompas.com/read/2021/07/14/06000011/indonesia-akan-kedatangan-1-16-juta-dosis-vaksin-astrazeneca-dari-jepang

Terkini Lainnya

Tanggapi Luhut soal Orang 'Toxic', Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Tanggapi Luhut soal Orang "Toxic", Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Nasional
Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Nasional
Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim 'Red Notice' ke Interpol

Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim "Red Notice" ke Interpol

Nasional
Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Nasional
Anggap 'Presidential Club' Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Anggap "Presidential Club" Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Nasional
Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Nasional
Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Nasional
KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat 'Presidential Club'

Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat "Presidential Club"

Nasional
'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

"Presidential Club" Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

Nasional
Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye 'Tahanan KPK' Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye "Tahanan KPK" Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Nasional
Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Ide "Presidential Club" Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Nasional
Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke