Salin Artikel

Jokowi Minta Peran TNI-Polri Dioptimalkan dalam Kawal Kepulangan Pekerja Migran

Sebagaimana instruksi Presiden, upaya pengawalan ini juga melibatkan peran TNI dan Polri.

Hal ini disampaikan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo usai rapat terbatas dengan Presiden dan sejumlah menteri di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/5/2021).

"Kami dari Satgas telah mendapatkan perintah dari Presiden untuk mengoptimalkan peran TNI-Polri. Dan Bapak Presiden tadi mengarahkan agar seluruh kepulangan pekerja migran dipercayakan kepada Panglima Kodam (Komando Daerah Militer) di seluruh daerah," kata Doni.

Atas instruksi Presiden ini, Doni meminta para Panglima Kodam (Pangdam) dan Kapolda berkoordinasi dengan seluruh instansi terkait pekerja migran, baik pusat maupun daerah.

Mulai dari Dirjen Imigrasi, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Dinas Tenaga Kerja, Kementerian Kesehatan dalam hal ini Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), hingga Bea Cukai.

Koordinasi dilakukan untuk mencegah penularan virus corona yang mungkin dibawa oleh para pekerja migran yang baru tiba di Indonesia.

"Semuanya berada pada satu komando sehingga memudahkan kita untuk melakukan kontrol terhadap semua pekerja migran yang kembali ke Tanah Air, termasuk mencegah adanya pelanggaran pelanggaran yang dilakukan oleh sejumlah oknum di bandara maupun pada saat keberangkatan dari bandara, atau dari pelabuhan laut menuju ke tujuan," ujar Doni.

Doni menambahkan, setidaknya terdapat lima provinsi yang akan menerima kepulangan pekerja migran dengan jumlah terbanyak.

"Ada lima provinsi teratas yang akan menerima kedatangan pekerja migran, Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat, dan Sumatera Utara, termasuk beberapa provinsi lainnya," kata dia.

Sebelumnya, Doni menyebut bahwa terdapat puluhan ribu pekerja migran yang kembali ke Indonesia dalam 2 bulan terakhir.

Untuk mencegah penyebaran virus corona, pekerja migran yang baru tiba di Tanah Air harus menempuh serangkaian prosedur penapisan.

Pertama, dilakukan tes RT-PCR atau swab terhadap pekerja migran yang baru tiba di Tanah Air. Selanjutnya, dilakukan karantina selama 5×24 jam di tempat yang telah ditentukan.

Setelah masa karantina selesai, dilakukan RT-PCR yang kedua sebelum para pekerja migran diizinkan kembali ke daerah asal mereka.

https://nasional.kompas.com/read/2021/05/03/17195391/jokowi-minta-peran-tni-polri-dioptimalkan-dalam-kawal-kepulangan-pekerja

Terkini Lainnya

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Nasional
Menaker: Pancasila Jadi Bintang Penuntun Indonesia di Era Globalisasi

Menaker: Pancasila Jadi Bintang Penuntun Indonesia di Era Globalisasi

Nasional
Momen Jokowi 'Nge-Vlog' Pakai Baju Adat Jelang Upacara di Riau

Momen Jokowi "Nge-Vlog" Pakai Baju Adat Jelang Upacara di Riau

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke