Salin Artikel

UPDATE: Bertambah 4.512, Total Kasus Covid-19 di Indonesia Kini 1.672.880

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia sampai saat ini masih bertambah.

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Sabtu (1/5/2021), ada penambahan pasien positif sebanyak 4.512 orang.

Dengan demikian jumlah kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 1.672.880 orang, terhitung sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret tahun lalu.

Data tersebut dapat diakses melalui laman www.covid19.go.id.

Pasien sembuh dan meninggal dunia

Selain itu, data yang sama juga menunjukkan penambahan pasien sembuh sebanyak 4.344 orang. Sehingga, jumlah pasien sembuh dari Covid-19 kini 1.526.978 orang.

Selanjutnya, jumlah pasien yang meninggal dunia juga masih bertambah.

Pada periode yang sama tercatat penambahan pasien meninggal dunia 131 orang. Dengan demikian, total kasus kematian akibat Covid-19 kini ada 45.652 orang.

Sementara itu, pemerintah juga mencatat ada 69.943 kasus suspek Covid-19 di Indonesia dan jumlah kasus aktif sebanyak 100.250 orang.

Kasus aktif adalah pasien yang sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit atau sedang menjalani isolasi mandiri.

Pemeriksaan spesimen

Secara keseluruhan pemerintah sudah memeriksa 14.682.656 spesimen dari 9.863.143 orang.

Pada periode 30 April hingga 1 Mei 2021, pemerintah memeriksa 63.217 spesimen dari 41.722 orang. Seseorang dapat diperiksa spesimennya lebih dari satu kali.

Hingga saat ini, Covid-19 telah berdampak pada 510 kabupaten/kota di 34 provinsi.

https://nasional.kompas.com/read/2021/05/01/16314151/update-bertambah-4512-total-kasus-covid-19-di-indonesia-kini-1672880

Terkini Lainnya

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

Nasional
Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Nasional
Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke