Dalam pertemuan tersebut, Prabowo didampingi Kepala Duta Besar (Kedubes) RI Dubes RI untuk Perancis, Arrmanatha Nasir, Asisten Khusus Menhan, dan Atase Pertahanan RI.
Prabowo menyebut kerja sama Indonesia-Perancis pada sektor pertahanan kemajuan pesat dalam setahun terakhir.
"Indonesia ingin terus mengembangkan kerja sama dengan Prancis di berbagai sektor pertahanan termasuk dalam memperkuat alutsista TNI dan memajukan kapasitas industri pertahanan Indonesia sebagai bagian dari global production chain produk alutsista," ujar Prabowo dalam pertemuan tersebut sebagaimana dikutip keterangan pers KBRI Paris, Jumat (23/10/2020).
Dalam pertemuan itu, Prabowo dan Florence Parly juga membahas perkembangan situasi dan dinamika kawasan Indo-Pasifik.
Perancis menaruh perhatian khusus terhadap kawasan Indo-Pasifik. Mengingat, selain memiliki teritori, sekitar 1,6 juta warganya berada di kawasan Indo-Pasifik.
Dalam konteks ini, kedua menteri menegaskan pentingnya untuk terus berkontribusi dalam menjaga stabilitas dan keamanan kawasan.
Diketahui, lawatan ke Perancis menjadi kali kedua Prabowo menyambangi negara tersebut dalam setahun terakhir.
Pada kunjungan pertama pada 13 Januari 2020, Prabowo disambut Parly. Saat itu, Prabowo membidik peningkatan kerja sama di sektor pertahanan.
Sebelum menyambangi Perancis, Prabowo telah lebih dulu berkunjung ke Amerika Serikat dan disusul Austria.
https://nasional.kompas.com/read/2020/10/23/10251651/kali-kedua-prabowo-sambangi-perancis-bahas-penguatan-kerja-sama-pertahanan