Salin Artikel

Menlu: Kunjungan ke Inggris dan Swiss Perkuat Komitmen Pengadaan Vaksin Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, kunjungannya ke Inggris dan Swiss pada pekan ini untuk memperkuat komitmen pengadaan vaksin melalui kerja sama bilateral dan multilateral.

"Perjalanan ke Inggris dan Swiss, menambahkan upaya kita untuk mengamankan komitmen vaksin baik melalui jalur bilateral maupun jalur multilateral," kata Retno dalam konferensi pers virtual di tengah lawatannya di Jenewa, Swiss, Jumat (16/10/2020).

Upaya bilateral ditempuh Indonesia dengan bertemu langsung produsen vaksin Covid-19 asal Inggris yakni AstraZeneca.

Adapun upaya multilateral ditempuh saat berkunjung ke Swiss.

Delegasi Indonesia bertemu dengan GAVI The Vaccine Alliance, Center of Epidemic Preparedness Innovation (CEPI), dan United Nations Children's Fund (Unicef) untuk membahas kesetaraan seluruh negara dalam mengakses vaksin Covid-19.

Dalam pertemuan tersebut, Indonesia menyampaikan kesediaannya membantu penyediaan akses vaksin yang setara bagi seluruh warga dunia.

Retno mengatakan Indonesia memungkinkan berpartisipasi dalam penyediaan vaksin ke seluruh dunia lantaran perusahaan BUMN Bio Farma memiliki kapasitas produksi yang besar.

"Kita juga menjalin kerja sama seperti ini juga menunjukkan komitmen dan leadership Indonesia untuk mendukung multilateralisme, mendukung akses vaksin bagi semua, vaccine for all," kata Retno.

"Kita akan terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan mereka (WHO, Unicef, GAVI, CEPI). Sekali lagi, kerja sama adalah kunci," lanjut Retno.

Sementara itu untuk upaya pengadaan vaksin Covid-19 secara bilateral, Indonesia telah memperoleh komitmen dari Cina lewat Sinovac dan Cansino, Uni Emirat Arab lewat G42 yang bekerja sama dengan Sinopharm, dan Inggris lewat AstraZeneca.

Kandidat vaksin dari Sinovac, Cansino, G42 beserta Sinopharm, dan AstraZeneca tengah menjalani uji klinis tahap ketiga. Adapun salah satu lokasi uji klinis kandidat vaksin dari Sinovac dilakukan di Bandung, Jawa Barat.

https://nasional.kompas.com/read/2020/10/16/22264201/menlu-kunjungan-ke-inggris-dan-swiss-perkuat-komitmen-pengadaan-vaksin-covid

Terkini Lainnya

Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok 'E-mail' Bisnis

Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok "E-mail" Bisnis

Nasional
Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Hakim MK Pertanyakan KTA Kuasa Hukum Demokrat yang Kedaluwarsa

Nasional
Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat 'Nyantol'

Di Hadapan Wapres, Ketum MUI: Kalau Masih Ada Korupsi, Kesejahteraan Rakyat "Nyantol"

Nasional
Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok 'E-mail' Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok "E-mail" Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Nasional
Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Nasional
Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke-55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke-55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke