Salin Artikel

Kasus Harian Covid-19 Tinggi, Ketua MPR Minta PSBB Dievaluasi

Bambang meminta Komite Penanganan Covid-19 dan pemerintah daerah (Pemda) melakukan evaluasi pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan kebijakan tatanan kehidupan baru atau new normal.

"Evaluasi PSBB dan new normal untuk mencari penyebab terus terjadinya peningkatan kasus terinfeksi Covid-19, sehingga pemerintah dapat segera mengambil langkah atau kebijakan yang tepat untuk menekan angka penyebaran kasus Covid-19 yang terus bertambah setiap harinya," kata Bambang dalam keterangan tertulis, Jumat (28/8/2020).

Bambang menilai, kasus harian Covid-19 meningkat disebabkan karena kurangnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya penularan Covid-19 dan mengabaikan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari.

"Seperti tidak disiplin menggunakan masker saat keluar rumah, rendahnya kesadaran untuk mencuci tangan, masih terjadinya kerumunan massa hingga tidak menerapkan pola hidup sehat," ujar dia.

Berdasarkan hal tersebut, Bambang meminta Komite Penanganan Covid-19, pemerintah daerah, TNI dan Polri meningkatkan sinergitas dalam rangka mengawasi masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Dan terus mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan di fasilitas-fasilitas umum/area publik," ucap dia.

Lebih lanjut, Bambang mendorong pemerintah lebih agresif dalam melakukan uji sampel spesimen dan mengoptimalkan peran laboratorium sehingga semakin banyak kasus tertangani dan dapat memutus rantai penyebaran.

"Dan masyarakat konsisten, disiplin, dan mematuhi untuk menerapkan protokol kesehatan, dengan tetap menjaga jarak, memakai masker dan menghindari kerumunan, mengingat peran masyarakat sangat penting dalam memutus rantai penyebaran Covid-19," pungkasnya.

Diberitakan, Indonesia kembali mencatatkan penambahan kasus harian tertinggi Covid-19 dalam sehari, berdasarkan data yang dibagikan Satgas Penanganan Covid-19 pada Kamis (27/8/2020).

Dalam 24 jam terakhir, tercatat ada penambahan 2.719 pasien positif Covid-19.

Berdasarkan catatan Kompas.com dari data pemerintah, angka tersebut merupakan jumlah kasus baru tertinggi sejak pasien pertama Covid-19 diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

Dengan penambahan tersebut, total ada 118.575 kasus Covid-19 di Tanah Air hingga Kamis (27/8/2020).

Sementara itu, angka penambahan pada Kamis (27/8/2020) melebihi rekor penambahan tertinggi sebelumnya yang tercatat pada 9 Juli 2020.

Saat itu, ada 2.657 kasus baru Covid-19 dengan total kasus di seluruh Indonesia mencapai 70.736 kasus.

Ketika itu, tingginya jumlah kasus baru disebabkan temuan klaster di Secapa AD, Bandung, Jawa Barat.

https://nasional.kompas.com/read/2020/08/28/21333751/kasus-harian-covid-19-tinggi-ketua-mpr-minta-psbb-dievaluasi

Terkini Lainnya

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke