Salin Artikel

UPDATE 11 Agustus: Tambah 6 Orang, Total 860 WNI sembuh dari Covid-19 di Luar Negeri

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Negara Indonesia (WNI) positif Covid-19 yang telah sembuh di luar negeri bertambah enam orang, selama 10-11 Agustus 2020.

“(Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 yang) sembuh di Uzbekistan (1 WNI), Uni Emirat Arab (3 WNI), dan Qatar (2 WNI),” seperti dikutip dari akun Twitter Kementerian Luar Negeri, Selasa (11/8/2020).

Dengan demikian, total terdapat 860 WNI yang telah dinyatakan sembuh hingga Selasa pukul 08.00 WIB.

Sementara itu, terdapat 112 WNI yang meninggal. Data tersebut tak mengalami perubahan dibanding data pada Senin (10/8/2020).

Di sisi lain, Kemenlu mencatat adanya dua kasus baru dalam 24 jam terakhir. Dua kasus baru tersebut tersebar di Uni Emirat Arab.

Angka tersebut menambah akumulasi jumlah WNI positif Covid-19 di luar negeri menjadi 1.292 orang.

Berikut data sebaran 1.292 WNI terjangkit Covid-19 di luar negeri hingga Selasa (11/8/2020):

1. Amerika Serikat: 83 WNI (63 sembuh, 3 stabil, 17 meninggal)

2. Arab Saudi: 203 WNI (53 sembuh, 85 stabil, dan 65 meninggal)

3. Australia: 2 WNI (stabil)

4. Bahrain: 1 WNI (sembuh)

5. Bangladesh: 1 WNI (stabil)

6. Belanda: 8 WNI (3 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)

7. Belgia: 3 WNI (sembuh)

8. Brunei Darussalam: 5 WNI (sembuh)

9. Chile: 1 WNI (stabil)

10. Ekuador: 1 WNI (sembuh)

11. Ethiopia: 4 WNI (1 sembuh, 3 stabil)

12. Filipina: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

13. Finlandia: 1 WNI (sembuh)

14. Ghana: 1 WNI (meninggal)

15. Hong Kong (RRT): 4 WNI (stabil)

16. India: 75 WNI (sembuh)

17. Inggris: 20 WNI (17 sembuh, 3 meninggal)

18. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

19. Italia: 3 WNI (sembuh)

20. Jepang: 2 WNI (sembuh)

21. Jerman: 12 WNI (7 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)

22. Kamboja: 4 WNI (2 sembuh, 2 stabil)

23. Kazakhstan: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

24. Korea Selatan: 14 WNI (9 sembuh, 5 stabil)

25. Uzbekistan: 11 WNI (1 sembuh, 10 stabil)

26. Timor-Leste: 1 WNI (stabil)

27. Kuwait: 106 WNI (97 sembuh, 6 stabil, 3 meninggal)

28. Kanada: 6 WNI (2 sembuh, 4 stabil)

29. Lebanon: 1 WNI (stabil)

30. Madagaskar: 1 WNI (stabil)

31. Maladewa: 8 WNI (1 sembuh, 6 stabil, 1 meninggal)

32. Makedonia Utara: 1 WNI (sembuh)

33. Makau (RRT): 3 WNI (sembuh)

34. Malaysia: 168 WNI (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)

35. Meksiko: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

36. Mesir: 10 WNI (4 sembuh, 6 stabil)

37. Nigeria: 2 WNI (sembuh)

38. Oman: 4 WNI (2 sembuh, 2 stabil)

39. Pakistan: 33 WNI (sembuh)

40. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

41. Uni Emirat Arab: 60 WNI (52 sembuh, 3 stabil, 5 meninggal)

42. Qatar: 111 WNI (107 sembuh, 3 stabil, 1 meninggal)

43. Rusia: 19 WNI (sembuh)

44. Singapura: 57 WNI (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)

45. Spanyol: 13 WNI (sembuh)

46. Sudan: 17 WNI (6 sembuh, 11 stabil)

47. Swedia: 1 WNI (stabil)

48. Taiwan: 3 WNI (sembuh)

49. Thailand: 1 WNI (sembuh)

50. Turki: 3 WNI (1 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)

51. Vatikan: 8 WNI (sembuh)

52. Vietnam: 1 WNI (stabil)

53. Kapal Pesiar: 184 WNI (152 sembuh, 26 stabil, 6 meninggal)

https://nasional.kompas.com/read/2020/08/11/11301031/update-11-agustus-tambah-6-orang-total-860-wni-sembuh-dari-covid-19-di-luar

Terkini Lainnya

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke