Salin Artikel

Pasien Sembuh Covid-19 Bertambah 2.133 Orang, Tertinggi Sejak 2 Maret 2020

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasien positif Covid-19 di Indonesia yang dinyatakan sembuh terus bertambah.

Hingga Minggu (19/7/2020) pukul 13.00 WIB, pemerintah mencatat terdapat 45.401 pasien sembuh.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, terdapat 2.133 pasien yang sembuh dalam 24 jam terakhir.

"Kasus sembuh yang kami laporkan hari ini adalah 2.133 sehingga total sembuh menjadi 45.401 (orang)," kata Yuri dalam konferensi pers yang ditayangkan di akun YouTube BNPB, Minggu.

Penambahan pasien sembuh tersebut menjadi yang tertinggi sejak pengumuman kasus perdana Covid-19 di Indonesia pada 2 Maret 2020.

Catatan pasien sembuh tertinggi sebelumnya terjadi belum lama ini, yaitu pada Jumat (17/7/2020), dengan jumlah 1.489 orang.

Sementara pada Rabu (15/7/2020), pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 1.414 orang.

Catatan tertinggi sebelumnya terjadi pada Sabtu (11/7/2020) dengan penambahan 1.190 pasien sembuh.

Berdasarkan data Gugus Tugas pada Minggu hari ini, dari total 2.133 pasien sembuh, penambahan paling banyak berada di Sulawesi Selatan.

Ada 519 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19 di Sulsel. Total pasien sembuh di provinsi tersebut bertambah menjadi 4.198 orang.

Kemudian, Jawa Timur mencatatkan 474 pasien sembuh sehingga totalnya menjadi 9.342 orang.

Lalu, Provinsi Jawa Tengah melaporkan 420 pasien sembuh dalam 24 jam terakhir sehingga totalnya menjadi 3.190 orang.

Selain pasien sembuh, Yuri melaporkan pasien yang meninggal sebanyak 127 orang sehingga totalnya menjadi 4.143 orang hingga hari ini.

Secara keseluruhan, Indonesia memiliki 86.521 kasus positif Covid-19.

"Konfirmasi positif yang kami temukan sebanyak 1.639 sehingga totalnya menjadi 86.521 (orang)," tutur dia.

Yuri mengingatkan, penularan virus corona tipe 2 masih terjadi hingga saat ini.

Dia meminta masyarakat mematuhi protokol kesehatan, yaitu memakai masker, menjaga jarak, serta rajin mencuci tangan dengan sabun.

https://nasional.kompas.com/read/2020/07/19/16560111/pasien-sembuh-covid-19-bertambah-2133-orang-tertinggi-sejak-2-maret-2020

Terkini Lainnya

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke