Salin Artikel

2.657 Kasus Baru Covid-19 dari 30 Provinsi, Terbanyak di Jabar dengan 962

Menurut Yurianto, berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga pukul 12.00 WIB, Kamis, ada penambahan 2.657 kasus baru Covid-19.

Jumlah ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 23.832 spesimen dalam 24 jam terakhir.

"Sehingga secara akumulatif ada 70.736 kasus positif Covid-19 (di Indonesia) sampai saat ini," kata Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Kamis sore.

Berdasarkan data yang dipaparkan Yuri, kasus baru pasien positif Covid-19 tersebar di 30 provinsi.

Dari data tersebut, tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi, yakni Jawa Barat (962 kasus baru), Jawa Timur (517 kasus baru), DKI Jakarta (284 kasus baru), Sulawesi Selatan (130 kasus baru) dan Sulawesi Utara (126 kasus baru).

Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 457 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.

Selain itu, Yuri menyampaikan ada empat provinsi yang tidak terdapat kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Keempat provinsi itu yakni Bangka Belitung, Sulawesi Tengah, NTT, Gorontalo.

Yurianto melanjutkan, pemerintah juga mencatat ada penambahan 1.066 pasien yang telah dinyatakan sembuh.

"Dengan demikian, total pasien sembuh ada 32.651 orang," tutur Yuri.

Kemudian, Yurianto menyatakan kabar duka dengan masih adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Ada penambahan 58 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona.

"Sehingga jumlah pasien meninggal dunia menjadi 3.417 orang," ujar Yuri.

Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di 30 provinsi hingga 9 Juli 2020:

1. Jawa Barat: 962 kasus baru

2. Jawa Timur: 517 kasus baru

3. DKI Jakarta: 284 kasus baru


4. Sulawesi Selatan: 130 kasus baru

5. Sulawesi Utara: 126 kasus baru

6. Jawa Tengah: 120 kasus baru

7. Kalimantan Selatan: 108 kasus baru

8. Sumatera Utara: 108 kasus baru

9. Sumatera Selatan: 56 kasus baru

10. Bali: 53 kasus baru

11. Maluku Utara: 40 kasus baru

12. NTB: 29 kasus baru

13. Papua: 27 kasus baru

14. Kalimantan Tengah: 23 kasus baru

15. Banten: 11 kasus baru

16. DIY: 8 kasus baru

17. Kalimantan Utara: 8 kasus baru

18. Maluku: 8 kasus baru

19. Kalimantan Timur: 6 kasus baru

20. Sulawesi Tenggara: 6 kasus baru

21. Papua Barat: 6 kasus baru

22. Sumatera Barat: 5 kasus baru

23. Bengkulu: 4 kasus baru

24. Kalimantan Barat: 3 kasus baru

25. Kepulauan Riau: 3 kasus baru

26. Riau: 2 kasus baru

27. Aceh: 1 kasus baru

28. Jambi: 1 kasus baru

29. Lampung: 1 kasus baru

30. Sulawesi Barat: 1 kasus baru

Total: 2.657 kasus baru

https://nasional.kompas.com/read/2020/07/09/17093821/2657-kasus-baru-covid-19-dari-30-provinsi-terbanyak-di-jabar-dengan-962

Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke