Salin Artikel

Ketua Fraksi PKS: Hilmi Aminuddin adalah Guru Sekaligus Pembimbing

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPR Jazuli Juwaini mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya pendiri PKS Hilmi Aminuddin, pada Selasa (30/6/2020) di Rumah Sakit Santoso Central, Bandung, Jawa Barat.

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun telah berpulang ke Rahmatullah guru dan pembimbing kami KH. Hilmi Aminuddin. Kami mohon doa, semoga amal ibadah Beliau diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keikhlasan," kata Jazuli dalam keterangan tertulis, Selasa (30/6/2020).

"Atas nama keluarga besar Fraksi PKS mengucapkan dukacita yang mendalam untuk keluarga beliau," sambungnya.

Jazuli mengatakan, Hilmi adalah muassis atau perintis dakwah PKS jauh sebelum menjadi partai politik.

Ia mengatakan, jasa Hilmi dalam membesarkan partai tidak akan dilupakan oleh para kader.

"Beliau adalah orang tua, guru, sekaligus pembimbing bagi kader-kader PKS di seluruh Indonesia, sehingga kami merasa sangat kehilangan atas kepergian beliau. Insya Allah beliau husnul khotimah," ujarnya.

Menurut Jazuli, ada banyak warisan ilmu dan kebijaksanaan yang diajarkan Hilmi.

Hilmi dipandang sebagai sosok yang memiliki wawasan luas dan mendalam tentang Islam dan dakwah yang baik bagi Indonesia.

"Selamat jalan Guru kami, Insya Allah segala ilmu, kesabaran, dan pengorbananmu menjadi amal jariyah dan mengantarkan kemuliaan di sisi Allah SWT. Amiin ya Robbal aalamiin," pungkas Jazuli.

https://nasional.kompas.com/read/2020/06/30/18314691/ketua-fraksi-pks-hilmi-aminuddin-adalah-guru-sekaligus-pembimbing

Terkini Lainnya

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke