Pasalnya, kata dia, saat ini persentase kasus Covid-19 yang menimpa anak-anak di Indonesia terbilang cukup besar, yakni mencapai 5 persen dari total kasus Covid-19 di Tanah Air.
"Kasus anak terpapar Covid-19 bukan hal kecil. Ternyata data itu persentasenya besar khusus untuk Indonesia," ujar Valentina dalam webinar, Kamis (28/5/2020).
Ia mengatakan, merawat anak-anak yang terpapar Covid-19 bukanlah hal yang mudah.
Pasalnya, perawatan anak-anak berbeda dengan orang dewasa yang sudah mandiri. Terutama saat melakukan isolasi.
Oleh karena itu, melalui buku Panduan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di masa pandemi Covid-19, diharapkan masyarakat menjadi garda terdepan mencegah penularannya.
Termasuk perlindungan kepada anak.
Buku tersebut disusun atas kerja sama Kemen PPPA dengan Yayasan Wahana Visi Indonesia sebagai panduan bagi aktivis dan relawan PATBM yang selama ini sudah aktif.
"Kemen PPPA juga sudah membuat 4 protokol khusus anak antar kementerian/lembaga, bagaimana kami bersama-sama memberi perlindungam kepada anak di tengah pandemi Covid-19," kata dia.
Salah satunya adalah tentang pengasuhan terhadap anak apabila anak tersebut menjadi pasien Covid-19 atau orangtua dan keluarga intinya yang menjadi pasien Covid-19.
"Kita harus pastikan dia dapat perhatian orang terdekat," ucap dia.
https://nasional.kompas.com/read/2020/05/28/17034511/5-persen-pasien-covid-19-anak-anak-kementerian-pppa-minta-jangan-sepelekan