Menurut Yuri, berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga pukul 12.00 WIB, Kamis, ada penambahan 338 kasus baru Covid-19.
"Sehingga secara akumulatif ada 12.776 kasus positif Covid-19 (di Indonesia) sampai saat ini," kata Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Kamis sore.
Berdasarkan data yang dipaparkan Yuri, kasus baru pasien positif Covid-19 tersebar di 19 provinsi.
Adapun penambahan kasus terbanyak terjadi di DKI Jakarta dengan 85 kasus baru.
Disusul oleh Jawa Barat dengan 61 kasus baru dan Jawa Timur dengan 46 kasus.
Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 354 kabupaten/ kota yang berada di 34 provinsi.
Yuri mengatakan, pemerintah juga mencatat ada penambahan 64 pasien yang telah dinyatakan sembuh.
"Dengan demikian, total pasien sembuh ada 2.381orang," ucap Yuri.
Yuri juga menyampaikan kabar duka dengan masih adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Ada penambahan 35 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona. "Sehingga jumlah pasien meninggal dunia menjadi 930 orang," ujar Yuri.
Berikut ini sebaran penambahan kasus baru Covid-19 hingga 7 Mei 2020:
1. Bali: 10 kasus
2. Banten: 8 kasus
3. DIY: 15 kasus
4. DKI: Jakarta 85 kasus
5. Jawa Barat: 61 kasus
6. Jawa Tengah: 13 kasus
7. Jawa Timur: 46 kasus
8. Kalimantan Barat: 5 kasus
9. Kalimantan Tengah: 2 kasus
10. Kalimantan Selatan: 13 kasus
11. NTB: 11 kasus
12. Sumatera Selatan: 17 kasus
13. Sumatera Barat: 14 kasus
14. Sumatera Utara: 1 kasus
15. Sulawesi Selatan: 19 kasus
16. Sulawesi Tengah: 5 kasus
17. Riau: 5 kasus
18. Papua: 4 kasus
19. Gorontalo: 4 kasus
https://nasional.kompas.com/read/2020/05/07/17120481/kasus-baru-covid-19-tersebar-di-19-provinsi-jawa-catat-penambahan-signifikan