Salin Artikel

Riset Indef: 40 Persen Perbincangan di Medsos Soroti Staf Khusus Bagi-bagi Surat ke Camat

Hal itu ia katakan berdasarkan hasil riset Indef yang dilakukan pada 7 hingga 17 April 2020.

"Paling banyak menyoroti kasus Andi Taufan yang menyurati camat," kata Didik, Kamis (30/4/2020).

Surat yang dibagikan Andi merupakan surat permohonan pada camat agar mendukung edukasi dan pendataan kebutuhan alat pelindung diri (APD) untuk perusahaan pribadinya yakni PT Amartha Mikro Fintek.

Setelah kasus Andi, isu yang paling banyak dibicarakan adalah dugaan konflik kepentingan yang dilakukan Adamas Belva Syah Devara.

Perusahaan Belva, yakni Ruang Guru menjadi mitra program pemerintah Kartu Prakerja.

"Yang menonjol kemudian adalah perbincangan tentang ruang guru yang menjadi bagian dan terlibat di dalam program atau proyek kartu pra-kerja 29 persen," kata dia.

Kemudian, perbincangan tentang staf khusus posisi yang hanya menghabiskan anggaran sebanyak 8 persen.

Lalu, perbincangan staf khusus yang masih muda belia yang perlu mendapat permakluman sebanyak 7 persen.

Selain itu, perbicangan staf khusus serasa buzzer sebanyak tiga persen.

Didik mengatakan, perbincangan tentang surat Andi Taufan kepada seluruh camat diperbincangkan paling banyak, yakni sekitar 8.300 kali dengan sentimen negatif 92 persen.

Perbincangan stafsus rasa buzzer sebanyak 611 kali dengan sentimen negatif 92 persen. Selanjutnya, perbincangan Belva Devara sebanyak 250 kali dengan sentimen negatif 90 persen.

Kemudian, perbincangan tentang Putri Indah Sari Tanjung yakni belum adanya kontroversi usaha tanpa modal dan berani gagal sebanyak 170 perbincangan dengan sentimen positif 98 persen, sentimen negatif dua persen.

Perbincangan Angkie Yudistia tentang hoaks tentang virus corona sebanyak 136 perbincangan dengan sentimen negatif 72 persen.

Terakhir, Ayu Kartika Dewi tentang staf khusus paling relevan sekarang ini 20 perbincangan dengan sentimen negatif 2 persen, sentimen positif 98 persen.

Diketahui, data riset yang diambil sebanyak 86.400 percakapan di media sosial Twitter. Sebagian besar perbincangan tersebut berasal dari 55.700 akun.

Metode yang digunakan adalah aspect-based sentiment analysis.

Adapun Analisis ini berguna mengetahui tendensi (sentiment) dari suatu pembicaraan terhadap masing-masing obyek yang dianalisis (aspect-based).

Tim riset menentukan sentimen positif atau negatif pada setiap sub-kalimat tersebut menggunakan pendekatan Machine Learning dengan mempelajarinya kata-kata yang terkandung dari kalimatnya.

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/30/16090961/riset-indef-40-persen-perbincangan-di-medsos-soroti-staf-khusus-bagi-bagi

Terkini Lainnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke