BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Sido Muncul
Salin Artikel

Dampak Covid-19 Meluas, Sido Muncul Turun Tangan Berikan 6.000 Paket Sembako

KOMPAS.com - Sekitar jam makan siang, sejumlah pengemudi ojek online dan warga yang melintas tampak menepi di Jalan Cipete Raya, Jakarta Selatan.

Beberapa orang tampak membagikan makanan siap santap untuk ratusan warga yang melintas di kawasan tersebut. Sebagian pengemudi lantas mencari tempat duduk dan menyantap makanan itu.

Setiap hari selama pandemi Covid-19, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk memang rutin membagikan makanan bagi pengemudi ojek online dan warga di Jalan Cipete Raya. Tak kurang dari 400 paket makanan dibagikan setiap siang.

Aksi berbagi makanan juga dilakukan di kawasan pemukiman pemulung yang berada di kawasan Cipete, Jakarta Selatan. Sekitar 200 paket makanan siap santap diantar dan dibagikan karyawan Sido Muncul untuk warga yang terdampak pandemi virus corona.

Selain berbagi makanan siap santap, Sido Muncul juga memproduksi paket bahan pokok yang dibagikan kepada masyarakat di wilayah lain yang terdampak wabah Covid-19.

“Hari ini kami menyerahkan bantuan dengan total nilai Rp 1 miliar, berupa 6.000 paket sembako kepada warga warga terdampak Covid-19 melalui Yayasan Media Group,” kata Direktur Sido Muncul, Irwan Hidayat.

Irwan menjelaskan, bantuan berupa beras, minyak goreng, mie instan, kecap, serta produk Sido Muncul yakni Tolak Angin Cair dan Vit C 1.000.

Adapun, 4.000 paket sembako tersebut diserahkan kepada Jaringan Gusdurian dan 2.000 paket diserahkan kepada Rumah Harapan.

Sido Muncul, dia melanjutkan, akan memantu distribusi paket sembako ke sejumlah posko Jaringan Gusdurian di Yogyakarta, Semarang, Jakarta, Purwokerto, dan Surabaya.

Sido Muncul juga menambahkan untuk membantu perekonomian pengemudi ojek online dengan menyumbang Rp 40 juta kepada Jaringan Gusdurian.

Uang tersebut nantinya dialokasikan sebagai dana untuk pengiriman paket sembako menggunakan jasa ojek online.

“Saya tambahkan bantuan uang tunai senilai Rp 40 juta untuk Mbak Anita Wahid dari Jaringan Gusdurian. Nantinya dana tersebut akan digunakan untuk pengiriman paket-paket sembako dari posko ke warga yang terdampak menggunakan jasa ojek online. Dengan demikian, para ojek online tetap bisa mendapatkan pemasukan,” lanjut Irwan.

Perwakilan Yayasan Media Group saat itu didampingi Anita Wahid yang mewakili Jaringan Gusdurian dan Aktivis Sosial dari Rumah Harapan, Melanie Subono.

Irwan menegaskan, bantuan Sido Muncul tersebut merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk membantu tenaga medis dan masyarakat terdampak Covid-19.

“Selama pandemi Covid-19, kami sudah menyalurkan bantuan langsung kepada warga di Bekasi Barat, lansia, pengemudi ojek online, supir taksi dan bajaj. Kami juga bekerja sama dengan PMI, benihbaik.com, IDI, Rumah Perubahan, kitabisa.com, dan Akademi Kepolisian,” ujar Irwan.

Sido Muncul telah menyiapkan dana sebesar Rp 15 miliar yang akan disalurkan dalam bentuk paket produk Sido Muncul, paket sembako, uang tunai, Alat Pelindung Diri (APD) berupa hazmat, sarung tangan, masker, face shield, Virus Transport Media (VTM), rapid test, hand sanitizer, dan disinfektan.

Sebagai informasi, Sido Muncul telah menyerahkan bantuan senilai Rp 2 miliar kepada benihbaik.com, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Palang Merah Indonesia (PMI), kitabisa.com, serta pengemudi ojek online dan supir bajaj pada 4 April lalu.

Sido Muncul juga memberikan paket sembako, produk Sido Muncul, dan hand sanitizer untuk 300 pengemudi ojek online dan 100 supir bajaj, serta mendistribusikan 500 paket produk Sido Muncul ke Gereja Katedral, Jakarta Pusat.

Sehari setelahnya, Sido Muncul memberikan 1.000 paket sembako kepada warga di Bekasi Barat.

Produsen obat herbal terstandar itu juga memberikan paket produk berupa Tolak Angin Cair, Vit C 1.000, dan Jahe Wangi kepada Akademi Kepolisian di Semarang pada hari yang sama yakni 5 April 2020.

Tim khusus

Sejak awal munculnya wabah Covid-19, Sido Muncul telah membentuk Tim Bantuan Covid-19 yang bergerak memberi bantuan dalam menghadapi Covid-19.

Irwan menjelaskan, Sido Muncul berupaya mendistribusikan sendiri bantuan tersebut karena memiliki jaringan yang luas.

Dengan jaringan tersebut, imbuh dia, banyak pihak yang meminta dukungan Sido Muncul untuk mendistribusikan bantuan.

“Sebab, dalam kondisi bencana ini, yang paling sulit adalah distribusi bantuan. Ada kemungkinan pihak yang terlewatkan. Nah, yang terlewatkan itulah yang akan Sido Muncul bantu,” papar Irwan.

Pada kesempatan itu, ia meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk mengikuti kebijakan pemerintah dalam menangani Covid-19.

“Pokoknya yang penting semua pihak harus ikut berpartisipasi, ikut arahan dan aturan pemerintah, stay at home, physical distancing. Kalau semua berpartisipasi, semoga pandemi ini tidak berlarut lama. Sebab sekarang mulai memasuki musim pancaroba. Saya khawatir nanti akan muncul DBD dan penyakit ini lebih berbahaya,” ucap Irwan.

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/18/18010331/dampak-covid-19-meluas-sido-muncul-turun-tangan-berikan-6000-paket-sembako

Terkini Lainnya

Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Nasional
Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Nasional
Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Gibran Lebih Punya 'Bargaining' Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Gibran Lebih Punya "Bargaining" Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Nasional
'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bagikan artikel ini melalui
Oke