Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun hingga Rabu pukul 12.00 WIB, ada penambahan 20 pasien sembuh dari wabah Covid-19.
"Alhamdulillah 446 sembuh (dari Covid-19)," kata Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Rabu (15/4/2020).
Sebelumnya, hingga Selasa (14/4/2020) total pasien yang sembuh dari Covid-19 berjumlah 426 orang.
Yuri mengatakan, jumlah pasien sembuh semakin meningkat di lima provinsi yaitu di DKI Jakarta, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Jawa Barat dan Bali.
"Ada lima provinsi terbanyak kasus sembuh, di antaranya DKI Jakarta 164 orang, Jawa Timur 81 orang sembuh, sulawesi selatan 42 orang, Jawa Barat 23 orang, Bali 23 sembuh," ujarnya.
Kemudian, Yuri mengatakan, berdasarkan data terbaru, ada 469 pasien Covid-19 yang meninggal dunia,
"Hari ini ada pasien meninggal 10 orang, total kasus 469 orang," ujar Yuri.
Adapun, hingga saat ini, tercatat ada 5.136 kasus Covid-19 di Indonesia sejak kasus ini diketahui untuk kali pertama ada 2 Maret 2020.
Jumlah itu termasuk penambahan 297 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
"Secara keseluruhan kasus positif yang kita dapat hari ini adalah 297 pasien sehingga total terkonfirmasi positif akumulatif menjadi 5.136 orang," kata Yuri.
Menurut Yuri, angka yang didapatkan ini berdasarkan jumlah pasien yang sudah diperiksa spesimennya, yaitu 33.001 orang.
Hasil itu juga memperlihatkan bahwa 27.865 orang negatif virus corona.
Adapun, total spesimen yang diperiksa hingga 1 April 2020 pukul 12.00 WIB diketahui ada 36.431. Maksudnya, satu orang bisa diambil lebih dari satu kali pemeriksaan.
Yuri menyatakan bahwa data yang ada memperlihatkan bahwa Covid-19 masih rawan menyebar di masyarakat.
"Seperti yang kita saksikan bersama, dari data yang kita sajikan bahwa penularan masih terjadi, penyebaran penyakit masih terjadi," ujar Yurianto.
Pemerintah pun mengajak masyarakat untuk saling bantu dan saling mengingatkan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Selain itu, masyarakat diharapkan tidak melakukan diskriminasi terhadap pasien Covid-19 yang menjalani pemeriksaan di rumah, rumah sakit, juga yang sudah sembuh.
"Jangan diskriminasi pasien Covid-19 yang sudah sembuh, yang telah kembali ke rumah," ujar dia.
https://nasional.kompas.com/read/2020/04/15/16234541/update-tambah-20-orang-pasien-sembuh-covid-19-jadi-446