Salin Artikel

Dirut Pelindo II: Terjadi Penurunan Layanan Peti Kemas akibat Wabah Corona

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur PT Pelindo II Arif Suhartono menyatakan terjadi penurunan pelayanan peti kemas akibat wabah virus corona atau Covid-19.

"Domestik untuk kontainer penurunannya 1-1,5 persen (dibandingkan sebelum masuknya virus corona)," ujar Arif di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (13/3/2020).

Sementara itu untuk jumlah penumpang, Arif mengatakan belum bisa dipastikan jumlah penurunannya sebab data terakhir yang tercatat ialah di tahun 2019.

Untuk jumlah penumpang di 2020 juga belum bisa dibandingkan secara per kuartal dengan tahun 2019 karena bulan Maret belum selesai.

Ia menambahkan, dalam mengantisipasi penyebaran virus corona di pelabuhan, pihaknya terkadang harus menyemprot barang-barang di peti kemas yang dinilai perlu.

"Di Jambi ada barang lalu kita semprot. Dibuka semuanya lalu kita semprot. jadi terkait dengan penanganan seperti itu memang sangat selektif," lanjut dia.

Hingga saat ini, ada 34 kasus yang dinyatakan pasien positif Covid-19 di Indonesia.

Dua pasien positif virus corona di Indonesia juga dikabarkan meninggal dunia pada Rabu (11/3/2020).

Pasien meninggal merupakan seorang perempuan warga negara asing (WNA) berusia 53 tahun. Ia adalah pasien pada kasus 25. Satu lagi yang meninggal ialah pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Moewardi, Solo, Jawa Tengah.

Dari seluruh kasus yang telah dikonfirmasi, tiga telah dinyatakan sembuh, yaitu pasien 6, pasien 14, dan 19.

https://nasional.kompas.com/read/2020/03/13/16445591/dirut-pelindo-ii-terjadi-penurunan-layanan-peti-kemas-akibat-wabah-corona

Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke