Salin Artikel

Pengembangan Divisi Humas Menjadi Badan Humas Ditarget Rampung 1 Tahun

"Insya Allah. Pandangan saya, mudah-mudahan kalau pengkajiannya tidak panjang dan semua aspek mendukung, paling lambat satu tahun ke depan," ungkap Kepala Divisi Humas Polri Irjen Muhammad Iqbal di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (16/12/2019).

Iqbal mengatakan, naskah akademik mengenai pengembangan tersebut sudah rampung. Naskah itu pun sudah diserahkan ke ke Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis.

Prosesnya di internal pun masih harus melalui beberapa tahap. Kapolri, kata Iqbal, telah memerintahkan Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kapolri dan tim mengkaji naskah tersebut.

Setelah itu, prosesnya juga akan melalui Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (SDM).

Jika disetujui, Badan Humas akan dipimpin seorang perwira tinggi (pati) Polri berbintang tiga atau berpangkat komisaris jenderal. Sementara wakilnya akan diisi oleh pati berpangkat inspektur jenderal atau berbintang dua.

Struktur di bawahnya terdiri dari pati berbintang satu atau brigadir jenderal polisi. Iqbal mengatakan akan terdapat enam brigjen.

Perubahan lainnya adalah adanya direktur yang sebelumnya disebut sebagai kepala biro (karo). Namun, tetap akan ada dua karo, yaitu bagian perencanaan dan administrasi (renmin) serta pembinaan dan operasional (binops).

"Yang tadinya karo penmas jadi direktur penerangan, direktur informasi, ada direktur pemberitaan, ada direktur kemitraan. Tetapi masih ada karo, dua karo," ungkapnya.

Pengembangan itu juga tentunya akan berpengaruh kepada jajaran humas di polda dan polres.

"Ke bawah, kabid humas, itu kita harapkan gak ada lagi kepala bidang, karena ini fungsi utama. Jadinya direktur humas di polda, di bawahnya kasubdit. Di polres kita harapkan menjadi kepala satuan," tutur dia.

Menurutnya, pengembangan itu diinstruksikan Idham Azis dengan pertimbangan bahwa humas Polri lebih dibutuhkan untuk melayani masyarakat.

https://nasional.kompas.com/read/2019/12/16/21153081/pengembangan-divisi-humas-menjadi-badan-humas-ditarget-rampung-1-tahun

Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke