"Jadi seluruh proses pencalonan itu dengan prinsip-prinsip kesetaraan warga negara," ujar Hasto di Kantor DPP PDI-P, Jakarta, Rabu (11/12/2019).
Diketahui, Gibran terjun ke dalam pentas pilkada serentak 2020 pada pertarungan calon wali kota Solo, sedangkan Bobby akan berkompetisi dalam pertarungan calon wali kota Medan.
Keduanya sama-sama menggunakan PDI Perjuangan sebagai kendaraan politik.
Hasto menegaskan, partainya akan mengutamakan hasil proses seleksi internal meskipun Bobby dan Gibran merupakan bagian dari keluarga Presiden Jokowi.
"Terkait keputusan pencalonan merupakan hal yang berbeda ya. Karena, di sini kita melihat hasil psikotesnya, Mas Gibran juga harus ikut psikotes," kata Hasto.
"Semua yang bergabung ke PDI Perjuangan harus mengikuti psikotes dan nanti yang direkomendasikan (menjadi calon kepala daerah) harus mengikuti sekolah partai yang dirangkai DPP," sambung dia.
Nantinya, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri akan menyampaikan keputusan mengenai semua orang yang mendaftarkan diri di PDI-P.
Keputusan akan diumumkan pada saat pelaksanaan rapat kerja nasional (Rakernas) I dan sekaligus peringatan HUT ke-47 PDI-P pada 10 hingga 12 Januari 2020 di Jakarta.
"Kami kan belum mengambil keputusan. Semua yang mendaftar kami perlakukan sama dan keputusan diambil oleh Ibu Megawati Soekarnoputri. Kami memberikan analisis data-data survei dan psikotes," ucap Hasto.
Diberitakan, Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Jokowi, direncanakan akan mendaftar sebagai calon wali kota Surakarta dalam Pilkada 2020 pada Kamis (12/12/2019) ini.
Menurut koordinator pemberangkatan relawan, Kuat Hermawan Santoso, sebanyak 20 armada bus telah disiapkan untuk mengantar ayah Jan Ethes Srinarendra tersebut ke kantor DPD PDI-P Jateng, Semarang.
Adapun Bobby juga telah mendeklarasikan diri maju dalam pertarungan memperebutkan kursi wali kota Medan.
Sejumlah partai politik telah ia sambangi. Namun, belum diketahui dari partai politik mana suami Kahiyang Ayu itu akan maju pada Pilkada 2020 mendatang.
PDI-P sendiri mengaku akan mengeluarkan rekomendasi bagi Bobby sebagai bakal calon wali kota Medan pada saat pelaksanaan Rakernas I mendatang.
"Kalau bicara rekomendasi tahap satu itu sudah ada perintah dari Pak Sekjen (Hasto Kristiyanto) akan diluncurkan pada saat Rakernas," ujar Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP PDI-P Bambang Wuryanto di Kantor DPP PDI-P, Jakarta, Rabu (11/12/2019).
https://nasional.kompas.com/read/2019/12/12/08372131/soal-gibran-dan-bobby-sekjen-pdi-p-pastikan-gunakan-asas-kesetaraan