Rapat digelar di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jumat (6/12/2019).
Rakorsus tersebut dihadiri sejumlah menteri, mulai dari Menteri LHK Siti Nurbaya sebagai tuan rumah, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Idham Azis, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Munardo.
Adapun rakorsus tersebut dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD dan diikuti oleh peserta dari berbagai instansi.
Sekitar pukul 08.40 WIB, rakorsus tersebut dimulai dan dinyatakan tertutup.
Dalam kesempatan itu, sejumlah kepala daerah dari wilayah-wilayah yang terdampak kebakaran hutan lahan juga turut hadir.
Rakorsus soal karhutla itu sendiri merupakan tindak lanjut dari pertemuan Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar dengan Menko Polhukam Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, Jumat (29/11/2019) lalu.
Dalam pertemuan itu, dibahas persiapan rapat koordinasi antarkementerian dan lembaga untuk mengatasi karhutla.
"Pak Menko Polhukam merencanakan kita akan adakan rapat koordinasi khusus dengan pusat dan daerah secara teknis untuk melihat kebijakan-kebijakan apa yang harus dilakukan untuk (mengatasi karhutla) 2020," ujar Siti di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat.
Diketahui, pada Oktober 2019 ini sejumlah wilayah terkena karhutla dan menyebabkan kabut asap.
Wilayah itu antara lain di Sumatera, Riau dan Kalimantan. Sejauh ini sudah terdapat 25 perusahaan yang menjadi tersangka karhutla sepanjang 2019 ini dan telah ditetapkan oleh kepolisian.
https://nasional.kompas.com/read/2019/12/06/09114791/mahfud-md-pimpin-rapat-untuk-atasi-kebakaran-hutan-undang-kepala-daerah