Dalam pertemuan tersebut keduanya memperbincangkan penyebaran Islam moderat ke penjuru dunia.
Sebab, menurut Nasser, penyiaran Islam moderat penting untuk menangkal penyebaran Islam radikal.
"Dengan yang terhormat Wakil Presiden kami mendiskusikan bagaimana Maroko dan Indonesia dapat mempromosikan Islam yang moderat ke seluruh dunia dan juga untuk mencegah radikalisme ke seluruh dunia," kata Nasser usai bertemu Ma'ruf
Nasser menambahkan, pertemuan dengan Ma'ruf juga membahas perayaan 60 tahun hubungan diplomatik antara Maroko dan Indonesia yang akan berlangsung pada 2020.
Untuk merayakan hal tersebut, Nasser mengatakan, berbagai macam hal telah dipersiapkan dengan meningkatkan kerja sama bilateral di bidang ekonomi dan politik.
Selain itu, Maroko akan menambah kuota jumlah penerima beasiswa dari Indonesia untuk berkuliah di negara mereka.
"Kami akan menggunakan momen ini untuk meningkatkan hubungan ekonomi, untuk memperkuat dialog politik, dan untuk mengadakan pertukaran antara masyarakat Maroko dengan masyarakat Indonesia," ujar Nasser.
"Karena itu akan ada kunjungan balasan tahun depan. Dan kami juga akan meningkatkan beasiswa untuk pelajar Indonesia ke Maroko," lanjut dia.
https://nasional.kompas.com/read/2019/10/28/18262701/wapres-maruf-terima-menlu-maroko-bahas-penyebaran-islam-moderat