Rapat kabinet membahas pengembangan empat destinasi wisata prioritas.
"Pagi ini kita rapat terbatas membahas percepatan pengembangan empat destinasi wisata prioritas," kata Presiden Jokowi, sebagaimana dikutip Antara.
Hadir dalam ratas itu, antara lain Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Seskab Pramono Anung, Menpar Arief Yahya, Wamenlu AM Fachir, Wamenkeu Mardiasmo dan Menteri ATR Sofyan Djalil.
Hadir pula Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri LHK Siti Nurbaya, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Kepala Negara menyebutkan, sektor pariwisata bisa menjadi motor penggerak perekonomian dan pertumbuhan ekonomi, baik di tingkat pusat maupun daerah.
"Karena itu pengembangan empat prioritas destinasi wisata harus terus dipercepat," kata dia.
Adapun, empat destinasi prioritas adalah Dana Toba, Labuan Bajo, Mandalika dan kawasan Borobudur.
Khusus untuk kawasan Borobudur, Jokowi mengatakan, percepatan pengembangan juga berkaitan dengan selesainya pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta (BIY) pada 2020.
"Pembangunan BIY pada Maret 2020 kita harapkan telah selesai dan bisa digunakan secara penuh," kata dia
Menurut Presiden, pembangunan jalan akses dari Kulon Progo ke Candi Borobudur juga perlu dipercepat.
Menurut dia, setelah masalah konektivitas selesai, masalah berikutnya yang harus diselesaikan adalah penetapan tata ruang dan manajemen.
"Rencana induk pengembangan kawasan ini harus diselesaikan dan ditetapkan, juga menetapkan tata ruang, zona, kita atur bersama dan kita kendalikan," ujar Jokowi.
"Saya lihat progres di lapangan belum cepat, masih lambat," lanjut dia.
https://nasional.kompas.com/read/2019/08/30/12564401/jokowi-janji-percepat-pembangunan-4-destinasi-wisata-prioritas