Salin Artikel

Datangi KPU, Massa Gelar Aksi Damai, Berdoa Bersama, dan Beri Dukungan

Mereka tergabung dalam Aliansi Masyarakat Sipil untuk Kemanusiaan. Beberapa tokoh yang hadir di antaranya, Ketua PP Muhammadiyah Sunanto, politikus Rian Ernest, penyanyi Iwa K, Nia Dinata, Asty Ananta, hingga Oppie Andaresta.

Aksi tersebut bertajuk Kembali Menjadi Indonesia. Aksi ini digelar untuk mendoakan para petugas KPPS yang meninggal dunia dan sakit akibat kelelahan saat bertugas.

"Pertama, kami berbela sungkawa untuk pahlawan demokrasi yang gugur perjuangan ini, kami berduka," kata Sunanto di atas panggung.

"Kami mengajak seluruh rakyat Indonesia menundukkan kepala dan mendoakan pahlawan pemilu yang gugur bertugas. Kepada keluarga mereka, kami ucapkan bela sungkawa," kata perempuan aktivis Natalia Soebagjo kemudian.

Selain itu, massa hadir juga untuk memberi dukungan kepada KPU atas keberhasilan mereka menyelenggarakan pemungutan suara.

Mereka percaya, KPU dapat menjadi lembaga yang independen dan berpegang pada integritas. Massa berjanji untuk mengawal proses rekapitulasi suara yang saat ini masih berjalan.

"Kawan-kawan di KPU pusat dan daerah, jangan khawatir. Kalau Anda benar kami bersama Anda. Kalau Anda salah, kami akan proses sesuai konstitusi yang berlaku," kata Sunanto.

Massa selanjutnya membentangkan kain putih di jalanan. Mereka yang hadir dipersilakan untuk menulis harapan, dukungan, dan doa di atas kain itu.

Koordinator massa juga membagikan mawar putih sebagai simbol gerakan damai.

Selanjutnya, perwakilan massa memberikan mawar putih dan mawar merah untuk KPU. Mewakili KPU, Komisioner Ilham Saputra menerima pemberian mawar dari perwakilan massa.

"Saya berterima kasih atas nama KPU, prinsipnya kami bekerja sesuai prinsip netralitas tanpa berpihak ke pihak manapun. Kami bekerja profesional, doakan kami bekerja lebih baik lagi," kata Ilham.

Aksi berlangsung selama kurang lebih satu jam. Sebelum membubarkan diri, massa menyempatkan diri untuk membersihkan sampah.

https://nasional.kompas.com/read/2019/04/22/21051581/datangi-kpu-massa-gelar-aksi-damai-berdoa-bersama-dan-beri-dukungan

Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPGĀ 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke