Salin Artikel

Peringati Haul Gus Dur, Menag Ajak Masyarakat Hormati Perbedaan

Nilai tersebut contohnya menjaga sisi kemanusiaan, khususnya dalam menyikapi perbedaan-perbedaan yang ada di masyarakat.

"Gus Dur selalu mengajarkan kita harus terus menjaga sisi-sisi kemanusiaan, ini pesan utama yang harus terus dijadikan pegangan untuk menatap masa depan," kata Lukman saat menghadiri haul ke-9 Gus Dur di Jalan Warung Sila, Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat (21/12/2018).

Lukman mengaku bersyukur masih bisa memperingati haul Gus Dur yang wafat pada 30 Desember 2009. Menurut dia esensi dari peringatan haul Gus Dur adalah menonjolkan kemanusiaan yang bermartabat.

"Kita ingat akan apa yang beliau sampaikan soal harkat martabat kemanusiaan sesama kita, meskipun boleh jadi kita berbeda-beda," paparnya kemudian.

Lebih lanjut, Lukman mengatakan, dalam menghadapi tahun politik seperti saat ini, perlu menghadirkan agama di sisi kemanusiaan, bukan untuk menghancurkan persatuan.

"Jangan sesama kita, saling menafikan, saling merendahkan satu sama yang lain," pungkasnya.

Adapun haul Gus Dur tahun ini mengambil tema 'Yang Lebih Penting dari Politik adalah Kemanusiaan'. Tema ini diusung lantaran tahun ini, para peserta pemilu diharapkan tak hanya sekadar berpolitik, tetapi juga menegakkan nilai-nilai kemanusiaan.

https://nasional.kompas.com/read/2018/12/21/21243621/peringati-haul-gus-dur-menag-ajak-masyarakat-hormati-perbedaan

Terkini Lainnya

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta 'Rest Area' Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta "Rest Area" Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Nasional
Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Nasional
Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Nasional
Yakin 'Presidential Club' Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Yakin "Presidential Club" Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Nasional
Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Nasional
Gejala Korupsisme Masyarakat

Gejala Korupsisme Masyarakat

Nasional
KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke