Salin Artikel

Perludem: Punya Presiden Baik Tidak Cukup, Harus Didukung Parlemen

Titi mengingatkan, pada 17 April 2019 mendatang, Pemilu bukan hanya untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, tetapi juga serentak untuk memilih anggota legislatif, baik DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dan DPD.

Imbauan tersebut muncul lantaran ruang publik saat ini lebih banyak dipenuhi dengan pembahasan soal Pemilu Presiden. Dikhawatirkan, hal itu akan mengesampingkan perhatian pemilih terhadap Pemilu Legislatif.

"Dalam pelaksanaan pemilu serentak, maka pemilih sejak awal perlu memberikan atensi yang sama juga kepada Pemilu Legislatif. Sekarang ini kan tantangannya di Pemilu, atensi pemilih dan ruang publik kita lebih banyak didominasi oleh isu Pemilu Presiden," kata Titi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (16/10/2018).

Padahal, menurut Titi, untuk mewujudkan pelayanan publik yang baik tidak cukup dengan memilih Presiden yang sesuai dengan harapan, tetapi Parlemen juga dibutuhkan supaya Presiden dapat bekerja dengan baik.

Oleh karenanya, penting juga dilakukan pencermatan terhadap calon legislatif supaya nantinya Parlemen diisi oleh para wakil rakyat yang memang diharapkan oleh pemilih.

"Padahal punya Presiden yang baik saja tidak cukup, tetapi harus didukung oleh parlemen yang juga sama baiknya. Kita juga harus memberikan perhatian, atensi, dan juga pencermatan pada para caleg yang akan menjadi anggota DPR, DPD, dan DPRD," ujarnya.

Titi juga mengimbau, pemilih tidak terlalu terpengaruh pada perdebatan ataupun isu-isu di media sosial yang hanya berfokus pada Pemilu Presiden. Hal itu, kata dia, bisa mengalihkan perhatian pemilih dari Pemilu Legislatif.

"Jadi jangan terlalu terpengaruh pada perdebatan di medsos ataupun di ruang publik kita yang mengalihkan perhatian kita dari Pemilu Legislatif. Jadi seolah-olah 2019 itu hanya soal presiden, jangan seperti itu," tandasnya.

Tahapan Pemilu 2019 memasuki masa kampanye sejak 23 September 2018 lalu. Kampanye akan berakhir pada 13 April 2019.

Sementara hari pemungutan suara dilangsungkan 17 April 2019, serentak untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, serta anggota legislatif, baik DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dan DPD.

https://nasional.kompas.com/read/2018/10/16/22594631/perludem-punya-presiden-baik-tidak-cukup-harus-didukung-parlemen

Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke