Salin Artikel

Ini Struktur Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf

Namun demikian, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjelaskan, nama-nama yang disetor masih bisa berubah hingga sehari sebelum masa kampanye pada 22 September.

“Mengingat seluruh dokumen sudah diserahkan, persyaratan administrasi sudah diserahkan pada saat pendaftaran paslon, hari ini kami sekali lagi melengkapi susunan dan komposisi dari tim kampanye nasional," ucap Hasto.

"Berdasarkan peraturan KPU susunan ini masih bisa diperbaiki, sampai satu hari menjelang pelaksanaan hari kampanye, yaitu pada tanggal 21 September,” lanjut Hasto.

Dalam kesempatan itu, hadir pula sekjen parpol KIK lainnya, yakni Lodewijk F. Paulus, Abdul Kadir Karding, Jhonny G. Plate, Arsul Sani, Herry Lontung Siregar, Verry Surya Hendrawan, Ahmad Rofiq dan Raja Juli Antoni.

Berikut susunan lengkap struktur tim kampanye Jokowi-Ma'ruf.

Dewan Penasehat:

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum PPP M. Romahurmuziy, Ketua Umum Hanura Osman Sapta Odang, Ketua Umum Perindo Hary Tanoe Soedibyo, Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono dan Ketua Umum PSI Grace Natalie.

Dewan Pengarah:

Jusuf Kalla, Try Sutrisno, Puan Maharani, Pramono Anung Wibowo, Sri Mulyani, Agung Laksnono, Akbar Tanjung, Dimyati Rais, Siswono Yudho Husodo, Suharso Monoarfa, Sidarto Danusubroto, dan Laksamana TNI (Purn) Marsetyo.

Ketua Tim Kampanye:

Belum ditentukan

Wakil Ketua Tim Kampanye:

Jenderal (Purn) Moeldoko, Lodewijk Freidrich Paulus, Abdul Kadir Karding, Jhonny G Plate, Arsul Sani, Herry Lontung Siregar, Hajrianto Y Thohari, dan Eriko Sutarduga.

Sekretaris Tim Kampanye:

Hasto Kristiyanto

Wakil Sekretaris Tim Kampanye:

Verry Surya Hendrawan, Ahmad Rofiq, Raja Juli Antoni, dan Dewi Suharto.

Bendahara Tim Kampanye:

Wahyu Sakti Trenggono, Agus Gumiwang Kartasasmita

Wakil Bendahara Tim Kampanye:

Juliari Batubara, Amir Uskara, Jazilul Fawaid, Syamsudin Andri Arsyad, Riri Lestari Murdiyat, Dudi Purwagandhi.

Juru Bicara:

Ahmad Basarah, Johan Budi, Abdul Kadir Karding, Tb Ace Hasan Syadzily, Irma Suryani Chaniago, Arif Budimanta, Arya Sinulingga dan Lena Haryana Mukti.

11 Direktorat:

1. Direktur Perencanaan: Ario Bimo

2. Direktur Konten: Fikri Satari

3. Direktur Komunikasi Politik: Usman Kansong

4. Direktur Media dan Sosmed: Yadi Hendriyana

5. Direktur Kampanye: Beni Ramdani

6. Direktur Pemilih Muda: Adi Kusuma

7. Direktur Penggalangan dan Jaringan: belum ditentukan

8. Direktur Logistik dan APKB: Marsma TNI (Purn) Usra Hendra Harahap

9. Direktur Hukum dan Advokasi: Irwan Pulungan

10. Direktur Saksi: Arief Wibowo

11. Direktur Relawan: Maman Imanul Haq

https://nasional.kompas.com/read/2018/08/20/20145921/ini-struktur-tim-kampanye-jokowi-maruf

Terkini Lainnya

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke