“Karena saya fokus di politik. Saya sudah dipilih rakyat, dapat amanah dan digaji dari rakyat,” ujar Kirana dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/8/2018).
Kirana kini tengah maju sebagai calon anggota DPR 2019-2024 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Ia akan bertarung memperebutkan suara masyarakat di daerah pemilihan Jawa Barat I yang meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi.
Akrtis yang melambung lewat sinetron ‘Azizah’ ini memilih nyaleg lewat PDI-P karena menurut dia partai ini telah mencetak sejumlah pemimpin berkualitas seperti Presiden Joko Widodo, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan mantan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
“Sebenarnya ada partai lain menawarkan ke saya. Tapi saya merasa, partai itu tidak sesuai dengan diri saya. Saya tolak. Beberapa minggu kemudian datanglah PDI-P,” kata Kirana.
Kirana mengaku sebenarnya sudah tertarik dengan politik sejak kecil. Namun, baru sekarang dia merasa terpanggil karena momentum yang tepat
“Karena umur sudah pas. Enggak kemudaan dan enggak terlalu ketuaan juga,” kata Kirana yang kini berusia 30 tahun.
Jika lolos ke Senayan nanti, Kirana ingin duduk di Komisi VIII yang membidangi Agama, Sosial, serta Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Selain itu, ia juga mengincar Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri-komunikasi dan informatika, serta Intelijen.
“Saya tertarik dengan isu perempuan dan anak. Kalau alter-ego saya tertarik dengan pertahanan dan keamanan negara," ujarnya.
https://nasional.kompas.com/read/2018/08/01/15124801/kirana-larasati-janji-tinggalkan-dunia-hiburan-jika-jadi-anggota-dpr