Nama Ma'aruf disebut-sebut masuk dalam bursa cawapres pendamping Jokowi.
"Kalau bangsa negara memanggil, iya harus siap," kata Ma'ruf saat menghadiri Zikir Kebangsaan dalam menyambut HUT Ke-58 Ahdyaksa di Jakarta, Jumat (20/7/2018), seperti dikutip Antara.
Kendati demikian, dia menyerahkan soal cawapres itu kepada Presiden Joko Widodo.
"Jangan mengintervensilah," katanya.
Ia mengaku sampai sekarang belum ada komunikasi dengan Presiden Joko Widodo terkait dengan wacana cawapres tersebut.
"Makanya, saya heran kenapa nama saya muncul? Dari mana? Bisa-bisaan media saja," katanya.
Rais Aam Pengurus Besar Nahdratul Ulama (PBNU) itu menegaskan kembali bahwa dirinya siap untuk mendampingi Jokowi pada Pilpres kalau negara dan bangsa memerlukkannya.
"Kalau untuk pribadi, sebetulnya jadi ini (ulama) saja sudah cukup," katanya.
https://nasional.kompas.com/read/2018/07/20/15544771/maaruf-amin-mengaku-siap-jadi-cawapres-bagi-jokowi