Salin Artikel

Bertemu Ketum Golkar Selasa Sore, Wapres Kalla Akan Berikan Nasihat

Rencananya, pertemuan tersebut akan berlangsung sekitar pukul 15.00 WIB atau sore nanti.

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengaku bahwa pertemuan tersebut adalah pertemuan antara senior dan yunior di Partai Golkar.

Apalagi dirinya merupakan mantan Ketua Umum Partai Golkar periode 2004-2009.

"Saya kan bekas ketua (umum) Golkar, jadi ketemu Ketua (Umum) Golkar (Airlangga Hartarto), ya nasehati," kata Kalla di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (3/7/2018).

Kalla juga menegaskan dukungannya pada Pilpres 2019 untuk Presiden Joko Widodo sama halnya seperti Partai Golkar.

"Pasti dukung pak Jokowi atau kalau Ibu Puan (Maharani) mau, kami dukung juga," kata Kalla.

Saat dikonfirmasi, Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily membenarkan mengenai pertemuan tersebut.

"(Pertemuan) di kantor Wapres. Rencananya pukul 15.00 WIB," ujar Ace saat melalui pesan singkat, Selasa (3/7/2018).

Namun, Ace tidak menjelaskan apakah dalam pertemuan tersebut keduanya akan membahas wacara pembentukan poros ketiga yang dilontarkan Partai Demokrat dengan mengusung JK-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Kendati demikian, Ace menegaskan, Partai Golkar konsisten mendukung Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2019. Partai Golkar tak akan terpengaruh dengan wacara pembentukan poros ketiga.

"Poros JK-AHY itu kan baru aspirasinya Partai Demokrat. Koalisi alternatif itu takkan akan mengubah dukungan kami kepada Pak Jokowi sebagai capres 2019," kata Ace.

Sebelumnya, Airlangga menuturkan bahwa partainya belum menentukan sikap resmi terkait wacara pencalonan JK-AHY pada Pilpres 2019.

Ia mengatakan akan bertemu JK lebih dulu terkait munculnya wacana tersebut.

"Belum ada keputusan organiasasi. Kalau itu kan saya akan bicara dengan beliau (JK)," ujar Airlangga di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (2/7/2018).

https://nasional.kompas.com/read/2018/07/03/13574381/bertemu-ketum-golkar-selasa-sore-wapres-kalla-akan-berikan-nasihat

Terkini Lainnya

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke