Direktur Usaha Bandar Udara Hang Nadim Suwarso mengatakan pemohon extra flight yakni maskapai Citilink, Lion Air dan Sriwijaya.
"Diharapkan dengan tambahan extra flight ini, mampu mengatasi lonjakan penumpang arus mudik lebaran 2018 di Hang Nadim," kata Suwarso, Kamis (24/5/2018).
Untuk maskapai Citilink dan Sriwijaya, masing-masing mendapatkan tambahan untuk dua rute, sementara Lion Air mendapat tambahan satu rute.
"Citilink ke Padang dan Palembang. Rencananya penambahan jadwal penerbangan mulai 11 Juni sampai 24 Juni 2018 mendatang. Penambahannya, sehari satu penerbangan," jelas Suwarso.
"Sedangkan Lion Air menambah jadwal penerbangan untuk rute Batam-Pekanbaru. Penambahannya satu kali penerbangan sehari, pada tanggal 11-16 Juni 2018," ungkapnya.
Sementara maskapai Sriwijaya menambah jadwal rute Batam-Jakarta dan Batam-Jambi pada tanggal 11 Juni 2018.
"Lion Air masih mengajukan untuk tujuan Batam-Surabaya dan Batam-Medan. Namun pengajuan penambahan ini belum mendapatkan persetujuan dari Kementerian Perhubungan karena masih mempertimbangkan kesiapan maskapai dan mempertimbangkan ketersediaan waktu penerbangan di Bandara Hang Nadim," jelas Suwarso.
Lebih jauh Suwarso mengaku jika maskapai sudah mendapatkan izin extra flight, namun keeping slot atau tidak terbang, maka maskapai harus segera berkoordinasi dengan pihak bandara agar diatur ulang rute penerbangannya.
"Rute ini bisa dialihkan ke maskapai lain jika ada maskapai yang tidak jadi melakukan penerbangannya," kata Suwarso.
Puncak arus mudik
Suwarso memperkirakan puncak arus mudik di Bandara Hang Nadim akan terjadi pada H-7 hingga H-5 Lebaran. Sedangkan H-4 hingga H-1 dianggap normal karena panjangnya musim liburan yang terjadi pada tahun ini.
"Begitu juga untuk puncak arus balik, kami perkirakan H+5 hingga H+7 karena menjelang berakhirnya libur sekolah dan libur Lebaran," jelas Suwarso.
Selama puncak arus mudik dan arus balik Lebaran, penumpang pesawat di Bandara Hang Nadim diperkirakan lebih dari 10.000 penumpang per hari.
Menurut Suwarso, jumlah tersebut masih jauh jika dibandingkan dengan jumlah kapasitas bandara yang bisa menampung penumpang hingga 600.000 per hari dengan sembilan ruang tunggu.
Mengantisipasi puncak arus mudik dan balik Lebaran, pihak bandara akan membangun posko kesehatan dan keamanan di beberapa titik mulai H-15.
"Tapi setiap hari akan dilakukan evaluasi, bila sangat diperlukan bisa saja akan didirikan lebih awal untuk menjaga situasi kondusif dan kenyamanan para penumpang yang melakukan arus mudik," pungkas Suwarso.
https://nasional.kompas.com/read/2018/05/24/17133501/mudik-lebaran-3-maskapai-dapat-izin-extra-flight-di-bandara-batam