"Dalam artian konsumen mampu membeli harga tidak terlalu naik tinggi. Sudah sesuai harga eceran tertinggi (HET)," kata Setyo di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (24/4/2018).
Meski demikian, Setyo tak memungkiri ada juga harga komoditas bahan pokok di sejumlah daerah yang terpantau mahal, seperti di Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Di NTT cukup mahal, karena mungkin itu transportasi. Tapi nanti akan kita lihat lagi," ujar Setyo.
Setyo mengatakan, jika ada penyimpangan, pihaknya takkan segan-segan melakukan tindakan tegas.
"Satgas pangan tugasnya pemantauan rantai distribusi. Kalau menyimpang kita tindak," kata Kepala Divisi Humas Polri tersebut.
Rencananya, kata Setyo, dalam waktu dekat pihaknya akan mengundang kementerian dan lembaga terkait yang mengurusi pangan guna persiapan bulan ramadhan.
"Kita akan rapatkan secara komprehensif," kata dia.
https://nasional.kompas.com/read/2018/04/24/19532221/jelang-ramadan-satgas-sebut-kondisi-harga-komoditas-pangan-stabil