Salin Artikel

Usai Pertemuan Tertutup, Wiranto dan SBY Kompak Tutup Mulut

Pertemuan tertutup tersebut digelar di kediaman SBY di Jalan Mega Kuningan Timur VII, Jakarta Selatan, Rabu (18/4/2018).

Berdasarkan pantauan di lapangan pertemuan digelar kurang lebih sejak pukul 10.30 WIB. Pertemuan berlangsung kurang lebih 1,5 jam.

Mobil Innova berkelir hitam yang ditumpangi Wiranto diketahui keluar rumah SBY pada pukul 11.49 WIB.

Tak lama, giliran mobil SBY, Vellfire berwarna hitam menyusul mobil Wiranto keluar pada pukul 11.53 WIB.

Keduanya enggan mengeluarkan pernyataan sedikit pun, meski sempat ditanya para awak media yang sudah menunggu di depan kediaman SBY.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan membenarkan dua tokoh nasional sekaligus pimpinan partai politik itu bertemu.

Hanya saja, Hinca mengaku belum tahu apa yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut.

"(Pertemuan) benar di Kuningan. Tapi saya belum tahu apa yang dibicarakan," ujar Hinca melalui pesan singkatnya, Rabu (18/4/2018).

Sebelumnya, informasi pertemuan itu pertama kali diungkapkan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Forum Kerukunan Umat Beragama dan Kesbangpol Provinsi dan Kabupaten/Kota di Gedung Bidakara, Rabu.

Mengawali pidatonya, Tjahjo mengungkapkan bahwa Wiranto harus meninggalkan acara itu karena hendak bertemu SBY.

"Pak Wiranto mau ketemu teman baiknya, Pak SBY," kata Tjahjo.

Wiranto yang langsung dihampiri wartawan membenarkan informasi tersebut.

"Saya ini sekarang jabatannya apa? Menko Polhukam kan? Ya menteri koordinator ada politiknya. Makanya saya sendiri sebagai pejabat politik di negeri ini harus berkomunikasi dengan semua pimpinan partai politik," ujar Wiranto.

Namun, ia menolak menyampaikan waktu dan lokasi pertemuan dengan SBY.

https://nasional.kompas.com/read/2018/04/18/12275411/usai-pertemuan-tertutup-wiranto-dan-sby-kompak-tutup-mulut

Terkini Lainnya

MA Perintahkan KPU Cabut Aturan Batas Usia Calon Kepala Daerah

MA Perintahkan KPU Cabut Aturan Batas Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
RSUD di Musi Rawas Utara Kekurangan Listrik, Jokowi Langsung Telepon Dirut PLN

RSUD di Musi Rawas Utara Kekurangan Listrik, Jokowi Langsung Telepon Dirut PLN

Nasional
Politik Uang: Sanderaan Demokrasi

Politik Uang: Sanderaan Demokrasi

Nasional
Tinjau RSUD Rupit, Jokowi Senang Tak Ada Keluhan Kurang Dokter Spesialis

Tinjau RSUD Rupit, Jokowi Senang Tak Ada Keluhan Kurang Dokter Spesialis

Nasional
Kemenlu: 14 WNI Ditangkap Kepolisian Hong Kong, Diduga Terlibat Pencucian Uang

Kemenlu: 14 WNI Ditangkap Kepolisian Hong Kong, Diduga Terlibat Pencucian Uang

Nasional
Jokowi Minta Polri Transparan Usut Kasus 'Vina Cirebon'

Jokowi Minta Polri Transparan Usut Kasus "Vina Cirebon"

Nasional
Hakim MK Bingung Saksi Parpol yang Diusir KPPS Tak Punya Surat Presiden

Hakim MK Bingung Saksi Parpol yang Diusir KPPS Tak Punya Surat Presiden

Nasional
Nayunda Jadi Honorer Kementan Masuk Kerja 2 Hari, tapi Digaji Setahun

Nayunda Jadi Honorer Kementan Masuk Kerja 2 Hari, tapi Digaji Setahun

Nasional
Komisi III DPR Sebut Usia Pensiun Polri Direvisi agar Sama dengan ASN

Komisi III DPR Sebut Usia Pensiun Polri Direvisi agar Sama dengan ASN

Nasional
Jokowi Teken Susunan 9 Nama Pansel Capim KPK

Jokowi Teken Susunan 9 Nama Pansel Capim KPK

Nasional
Minta Intelijen Petakan Kerawanan Pilkada di Papua, Menko Polhukam: Jangan Berharap Bantuan dari Wilayah Lain

Minta Intelijen Petakan Kerawanan Pilkada di Papua, Menko Polhukam: Jangan Berharap Bantuan dari Wilayah Lain

Nasional
Antisipasi Konflik Israel Meluas, Kemenlu Siapkan Rencana Kontigensi

Antisipasi Konflik Israel Meluas, Kemenlu Siapkan Rencana Kontigensi

Nasional
Cak Imin Sebut Dukungan Negara Eropa untuk Palestina Jadi Pemantik Wujudkan Perdamaian

Cak Imin Sebut Dukungan Negara Eropa untuk Palestina Jadi Pemantik Wujudkan Perdamaian

Nasional
Polri Ungkap Identitas Anggota Densus 88 yang Buntuti Jampidsus, Berpangkat Bripda

Polri Ungkap Identitas Anggota Densus 88 yang Buntuti Jampidsus, Berpangkat Bripda

Nasional
Revisi UU Polri, Polisi Bakal Diberi Wewenang Spionase dan Sabotase

Revisi UU Polri, Polisi Bakal Diberi Wewenang Spionase dan Sabotase

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke