Salin Artikel

Jokowi: Jangan karena Berbeda Pilihan, Kita Pecah, Tidak Rukun, Jangan!

Hal itu disampaikannya saat menghadiri Perayaan Hari Ulang Tahun ke-51 Angkatan Muda Siliwangi (AMS).

"Saya titip negara kita ini negara yang besar, majemuk bermacam-macam agama, suku kita ada 714 suku dengan bahasa daerah lebih dari 1.100 bahasa daerah," katanya di Bandung, Kamis (28/12/2017), sebagaimana dikutip dari Antaranews.com.

Ia menyebutkan, akan ada 171 pilkada di seluruh Indonesia, termasuk di Jawa Barat. Dalam pesta demokrasi serentak tersebut akan dilakukan pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.

"Negara ini negara besar, jangan sampai pemilihan gubernur, pemilihan bupati, pemilihan wali kota, apalagi nanti menginjak pemilihan presiden 2019, jangan sampai karena pilihan berbeda sebagai akibat dari demokrasi yang kita jalankan, menjadi pecah, tidak rukun lagi, jangan!," katanya.

"Saya ingin mengingatkan kita sebagai saudara sebangsa dan se-Tanah Air silakan pilih pemimpin negara yang paling baik, setelah itu kita kembali jadi saudara sebangsa se-Tanah Air. Jangan sampai tidak saling sapa tetangga, antarkampung, antarteman, jangan," kata Presiden menegaskan.

Ia pun meminta para anggota AMS mengingat kembali semangat dalam Piagam Pendirian AMS, yaitu melestarikan semangat para pahlawan bangsa dan tekad untuk memegang teguh ajaran-ajaran ilahi demi kebahagiaan rakyat Indonesia.

"Saya ingin bertanya apakah saudara-saudara mau terus Indonesia bersatu seperti dicita-citakan para pahlawan bangsa? Apakah saudara mau untuk terus menjaga Indonesia? Apakah saudara yakin Pancasila sebagai dasar negara dan pemersatu kita semua? Apakah saudara bersedia membela dan mengamalkan Pancasila?" tanya Presiden, yang kompak dijawab "mau dan bersedia" oleh para anggota AMS.

"Sebuah teriakan dan kesanggupan yang saya dengar teriakannya sangat maksimal sekali, kencang sekali, mau, mau. Saya bangga sekali hadir di tengah anggota Angkatan Muda Siliwangi, para pewaris semangat pahlawan Indonesia, patriot bangsa," katanya.

Acara AMS di Gedung Merdeka, Bandung, juga dihadiri oleh Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Ketua Angkatan Muda Siliwangi Noery Ispandji Firman dan sekitar 800 orang anggota AMS.

Dari Bandung, Presiden dan rombongan akan berangkat ke Pontianak, Kalimantan Barat, untuk meresmikan terminal baru Bandar Udara Supadio.

Presiden juga akan menyerahkan sertifikat tanah untuk rakyat di Halaman Masjid Mujahidin, Pontianak, sebelum menghadiri Perayaan Natal Bersama Tingkat Nasional Tahun 2017 di Rumah Radakng, Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (28/12/2017) sore ini.

https://nasional.kompas.com/read/2017/12/28/13594871/jokowi-jangan-karena-berbeda-pilihan-kita-pecah-tidak-rukun-jangan

Terkini Lainnya

Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP dan SMA di PPDB 2024

Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP dan SMA di PPDB 2024

Nasional
Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Nasional
Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Nasional
Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Nasional
Jokowi Kembali Ingatkan Agar Anggaran Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Jokowi Kembali Ingatkan Agar Anggaran Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Nasional
Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Nasional
Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Nasional
Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Nasional
Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak 'Heatwave'

Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak "Heatwave"

Nasional
Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar Tapi dari Bawah

Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar Tapi dari Bawah

Nasional
Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

Nasional
Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Nasional
BMKG Sebut Udara Terasa Lebih Gerah karena Peralihan Musim

BMKG Sebut Udara Terasa Lebih Gerah karena Peralihan Musim

Nasional
Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

Nasional
Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke